Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbankan Syariah Optimalkan Peluang Kenaikan Suku Bunga untuk Salurkan KPR

Kompas.com - 02/11/2023, 17:25 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Sumber

Ilustrasi membeli rumah baruShutterstock Ilustrasi membeli rumah baru

Untuk mendorong pertumbuhan pembiayaan KPR, KKB dan Emas iB, BCA Syariah akan terus meningkatkan sinergi dengan induk usaha BCA dalam pemasaran dan memperkuat kerja sama dengan pengembang dan distributor yang memiliki kredibilitas baik.

Raksa Jatnika Budi, Consumer Financing Business Division Head Bank Mega Syariah menyampaikan, di tengah tren kenaikan suku bunga BI, pihaknya tetap optimistis pembiayaan KPR Syariah dari Bank Mega Syariah dapat tumbuh di 2024.

"Kinerja MegaSyariah Flexi Home (KPR) Kuartal ketiga 2023 sangat baik, dibuktikan dengan pertumbuhan sebesar 14,65 persen year to date (ytd)," ujarnya.

Baca juga: Ada Tunggakan Pinjol Ingin Ajukan KPR? Direktur BCA: Itu Menjadi Red Flag

Menurut Raksa, Murabahah dan Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) adalah dua jenis Akad yang paling banyak di gunakan untuk produk MegaSyariah Flexi Home (KPR).

Hingga akhir tahun 2023 pihaknya pun optimistis KPR akan tumbuh sebesar 20 persen secara tahunan. Oleh karena itu, dalam mengoptimalkan pembiayaan syariah ini, perseroan menyediakan berbagai program menarik dan perbaikan secara internal untuk percepatan proses sehingga dapat memberikan layanan dan produk terbaik untuk calon nasabah.

Chandra bagus sulistyo, Peneliti lembaga Ekonomi (Perbankan), Sosial dan Ekosistem Digital (ESED) dan Praktisi Perbankan BUMN menilai, di tengah tren kenaikan suku bunga acuan, KPR syariah akan tetap prospektif bagi calon debitur maupun bagi debitur yang ada.

"Karena kenaikan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menurut saya masih kecil, artinya kesempatan bank syariah untuk menjual KPR masih cukup besar, jadi prospeknya masih cukup bagus," ujar Chandra kepada kontan.co.id, Kamis (2/11/2023).

Baca juga: Garap Pembiayaan Konsumer, Bank Muamalat Gabungkan KPR dan Tabungan Haji

Selain iu, di tengah adanya tren inflasi, produk KPR syariah juga disebut Chandra masih diminati karena kebutuhan orang akan kepemilikan rumah masih cukup besar, kemudian sekarang banyak pengembang-pengembang/developer membuat cluster-cluster perumahan baru, jadi pasarnya masih terbuka, dan pemenuhan rumahnya juga masih sangat banyak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com