Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bibit.id Jadi Mitra Distribusi ST011, Ini Keuntungannya jika Beli

Kompas.com - 08/11/2023, 19:23 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Ilustrasi investasi. (Dok. SHUTTERSTOCK/LOOKERSTUDIO) Ilustrasi investasi.

Pembelian alias pemesanan minimal untuk ST011-T2 adalah Rp 1 juta dan kelipatan Rp 1 juta dengan maksimum Rp 5 miliar, sementara pembelian atau pemesanan minimal untuk ST011-T4 adalah Rp 1 juta dan kelipatan Rp 1 juta dengan maksimum Rp 10 miliar.

Angie memperkirakan, kehadiran Sukuk Tabungan seri ST011 akan disambut antusias oleh masyarakat Indonesia. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor.

Pertama, selain 100 persen dijamin oleh negara, ST011 juga merupakan produk keuangan syariah yang diawasi oleh Dewan Syariah Nasional. Kedua, imbal hasil ST011 juga lebih tinggi rata-rata bunga deposito bank BUMN yang berada di angka 2 sampai 3 persen per tahun, serta mengalahkan tingkat inflasi yang per Oktober 2023 berada di angka 2,56 persen.

Baca juga: OJK Terbitkan Aturan soal Efek Bersifat Utang sampai Sukuk Berkelanjutan

Ketiga, pajak yang dikenakan pada imbal hasil ST011 juga lebih rendah dari deposito, pajak SBN hanya 10 persen, sedangkan deposito dipotong pajak 20 persen.

“Kami yakin bahwa Sukuk Tabungan seri ST011 akan laris di pasaran. Pengalaman kami memasarkan Sukuk Tabungan ST010 pada 12 Mei sampai 7 Juni 2023 silam, animo masyarakat sangatlah tinggi," jelas Angie.

Kala itu, imbuh dia, Bibit juga menjadi Mitra Distribusi kategori fintech dengan penjualan terbanyak.

"Terlebih, ST011 ini menjadi SBN Ritel terakhir dengan imbal hasil tertinggi di tahun 2023 sehingga menjadi kesempatan terakhir bagi masyarakat untuk membeli SBN Ritel tahun ini,” imbuh Angie.

Baca juga: Pemerintah Lelang Sukuk Negara Pekan Depan, Cek Imbal Hasilnya

Imbal hasil yang dibayarkan setiap bulan menjadi alasan bahwa ST011-T2 dan ST011-T4 dapat menjadi alternatif passive income jangka menengah yang aman dan menarik. ST011 pun dapat dicairkan maksimal 50 persen sebelum jatuh tempo pada periode early redemption.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com