Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Bea Cukai Malang Kawal Ekspor Perdana Anggrek Asal Malang ke Taiwan

Kompas.com - 22/02/2024, 12:54 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Salah satu usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di bawah naungan Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) Singosari lkd, melalui pengawasan Bea Cukai Malang, berhasil merealisasikan ekspor perdana bunga anggrek sejumlah 114 buah ke Taiwan. 

Seremoni ekspor perdana tersebut diselenggarakan di Griya Anggrek Singosari, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Senin (19/2/2024).

Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Malang, Dwi Prasetyo Rini menegaskan bahwa kesuksesan ekspor tersebut adalah hasil dari kerja sama lintas sektor yang melibatkan berbagai pihak terkait.

“Keberhasilan ekspor ini merupakan wujud kolaborasi dari berbagai lintas kementerian dan lembaga (K/L) yang turut hadir dalam pelepasan ekspor perdana ini,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (22/2/2024).

Baca juga: Bawaslu NTB Akan Plenokan Dugaan Pelanggaran Mendes PDTT di Lombok

Dwi menyatakan bahwa dalam acara tersebut dihadiri oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar, Bupati Malang Sanusi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Jawa Timur (Jatim) Budi Sarwoto.

Kemudian, juga hadir Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (BKHIT) Jatim Muhlis Natsir, Kepala Kantor Bea Cukai Malang Gunawan Tri Wibowo, serta perwakilan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dan Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI).

Dwi menambahkan bahwa pendapatan dari ekspor 114 buah bunga anggrek tersebut mencapai 1.600 dollar Amerika Serikat (AS).

Baca juga: Tahu Bakso dan Sale Pisang Asal Semarang Rambah Pasar Australia dan AS

Proses ekspor dilakukan dari Malang pada pukul 21.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), menuju Bandara Internasional Juanda, Surabaya, untuk kemudian diantarkan ke Bandara Internasional Taoyuan, Taiwan.

“Dengan adanya kegiatan ekspor perdana ini, menunjukan bahwa UMKM tanaman hias di wilayah Malang Raya memiliki potensi besar untuk menembus pasar internasional,” imbuh Dwi.

Ia berharap, melalui pelepasan ekspor perdana tersebut dapat mendorong dan menginspirasi UMKM lainnya, terutama di sektor tanaman hias untuk mewujudkan ekspor mereka.

Pada kesempatan yang sama, Direktur BUMDesma Singosari lkd Agus Sudrikamto mengatakan bahwa kegiatan ekspor tersebut juga merupakan bagian dari pameran sekaligus menjadi langkah awal sebelum ekspor besar berikutnya.

Baca juga: Cerita Wiji Astutik, Bisnis Keripik Pisang sampai Tembus Ekspor ke Malaysia

“(Barang) yang diekspor adalah 113 buah tanaman dewasa (dari jenis) Dendrobium spp Hybrida dan satu buah Dendrobium Lasianthera,” ujar Agus Sudrikamto.

Selanjutnya, sebut dia, pada Juni atau Juli 2024 akan dilakukan ekspor anggrek ke Jepang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Whats New
InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

Whats New
KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com