Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Perusahaan Lokal, Investor Singapura Minat Bangun Hotel di Nusa Penida

Kompas.com - 04/11/2019, 20:05 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan investasi asal Singapura, Infinity Global Asia Ltd dikabarkan akan berinvestasi di bidang properti hotel di Indonesia.

Perusahaan tersebut bakal membangun hotel premium di kawasan Nusa Penida, Bali. Untuk merealisasikan proyek tersebut, rencananya Infinity Global Asia akan menggandeng salah satu operator hotel nasional, yaitu PT Nara Hotel Internasional.

Hal ini diakui Direktur Utama PT Nara Hotel Internasional Adrianus Daniel Sulaiman. Menurut dia, pihak Infinity Global Asia akan melakukan penjajakan investasi dengan Nara Hotel.

Menurutnya, Infinity Global Asia melihat adanya potensi besar untuk berinvestasi pada properti hotel dan area komersil, yang akan dibangun oleh PT Nara Hotel Internasional di kawasan Nusa Penida.

“Sejauh ini baru rencana, ada rencana dari pihak mereka (Infinity) untuk jajaki peluang investasi di Nara Hotel. Untuk pembahasan term and condition akan dibicarakan dalam waktu dekat,“ tutur Daniel dalam keterangannya, Senin (4/11/2019).

Baca juga: Percepatan Pembangunan di Nusa Penida Bali Butuh Dana Rp 1 Triliun

Lebih lanjut, Daniel mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti peluang investasi tersebut, dengan membuat nota kesepahaman dengan pihak Infinity Global Asia.

Sebelumnya, Managing Director Nara Hotel Internasional, Francis Dehnhardt mengatakan pihaknya berencana mendirikan kawasan hiburan terintegrasi, seperti pusat perbelanjaan, festival area, hotel berstandar internasional berkapasitas 120 kamar, theme park, business center, waterpark, watersport, beach club, dan floating restaurant di kawasan Nusa Penida.

“Investasi pembangunan tahap pertama diperkirakan sekitar Rp 250 miliar, sementara total investasi pembangunan kawasan diperkirakan mencapai 10 sampai Rp 15 triliun, yang diperkirakan akan rampung dalam kurun waktu 5-10 tahun ke depan,” ujar Dehnhardt.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com