Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nelayan Keluhkan Harga Jual Lobster Murah, Ini Jawaban Susi

Kompas.com - 01/12/2019, 07:21 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

LAMPUNG SELATAN, KOMPAS.com - Nelayan di pesisir Lampung mengeluhkan harga jual dari tangkapan sektor perikanan yang sangat murah.

Hal ini disampaikan Parni, nelayan penerima kapal yang berasal dari desa Banding, Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan.

Parni mengatakan, ia menjual lobster hasil tangkapannya yang berukuran 2 sampai 3 ons sangat murah, yakni seharga Rp 180.000 per kilogram.

Sementara harga minimal yang menguntungkan nelayan adalah Rp 400.000 sampai dengan Rp 500.000 per kilogram.

Baca juga: Nelayan ke Susi: Kenapa Tidak Jadi Menteri Lagi, Bu?

"Enggak untung harga segitu, harga lobster terus turun, sedangkan harga jaring mahal. Kalau punya kebun aja saya pasti sudah banting arah," kata Parni, di dermaga Elti Lampung, Sabtu (30/11/2019).

Parni menjelaskan, semenjak insiden bencana Tsunami akhir tahun 2018 lalu dirinya sempat ngangur melaut karena dua kapalnya hancur lebur diterjang ombak.

Kapal yang dimiliki Parni saat ini adalah jenis kapal getek dengan kapasitas angkut hingga 100 kilogram.

Namun maksimal pendapatan Parni untuk ikan tangkap adalah 10 kilogram sehari. Sementara jumlah tangkapan lobster hanya sedikit.

"Kalau lobster sedikit, kita kalau jual ikan pare-pare Rp 8.000 sampai Rp 10.000 sekilo, seharusnya Rp 15.000 sekilo. Kalau ikan kakap Rp 27.000 sekilo, kalau mau untung harusnya Rp 45.000 sekilo," ungkap Parni.

Baca juga: Susi Pastikan Honor Manggung Bakal Dikomersilkan

Disisi lain, Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014-2019 Susi Pudjiastuti menyebut, murahnyanya harga jual akibat jumlah pembeli yang sedikit.

Menurutnya, transportasi yang menjadi biaya pembeli (tengkulak) sangat mahal menuju Kalianda, sehingga jika komoditas hasil laut yang diperoleh hanya sedikit, tengkulak akan merugi dan efeknya harga jual komoditas perikanan sudah pasti akan turun.

"Kan kuantitinya sedikit dan pembelinya enggak banyak. Karena transportasinya mahal. Tapi ya lumayan Rp 180.000an (ikan pare-pare sekilo), daripada jadi kuli bangunan. Kan pakai perahu getek kan lumayan itu," kata Susi saat dihubungi melalui video call.

Sementara harga lobster yang murah, juga membuat Susi prihatin. Ia bahkan membandingkan harga lobster di Kalianda dan di Jakarta yang jauh berbeda.

"Mengeriti, kalau dibandingkan Jakarta,  Jakarta sudah Rp 400.000 sampai Rp 500.000 per kilogram (harga lobster). Kasihan, tapi ini kan persoalannya transportasi susah" ungkap Susi.

Baca juga: Perahu Nelayan Milik Susi Pudjiastuti Segera Diserahkan ke Nelayan di Lampung

Selain, harga lobster yang terus turun, Parni juga mengeluhkan harga jaring terus meroket. Sehingga ini membuat pendapatan Parni makin sedikit, karena modal yang dikeluarkan lebih besar dari untung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Whats New
Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com