Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penanggulangan Corona, PLN Sumbang Rp 10,2 Miliar

Kompas.com - 17/04/2020, 17:35 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) menyalurkan bantuan senilai Rp 10,2 miliar untuk penanggulangan Covid-19 di Indonesia. Bantuan tersebut disalurkan melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

“Sebagai perusahaan BUMN, tentu kami ingin hadir untuk turut serta membantu menangani Covid-19 yang sedang mewabah di Indonesia. Semoga upaya yang kami lakukan ini dapat membantu menghentikan penyebaran Covid-19 di Indonesia,” ujar Direktur Human Capital Management PLN, Muhammad Ali dalam keterangan tertulisnya, Jumat (17/4/2020).

Bantuan yang disalurkan melalui Kementerian BUMN antara lain, 6.002 baju hazmat, 19.573 masker, 22.624 sarung tangan, 30 kaca mata, 190 pelindung wajah (face shield), 1.700 penutup kepala, 1.948 liter hand sanitizer, 30 jerigen disinfektan, 3 buah thermogun, serta 70 paket lengkap Alat Pelindung Diri (APD).

“Tahap ini memang kami prioritaskan untuk APD dan keperluan rumah sakit, karena mereka merupakan garda terdepan penanganan Covid-19 ini. Para tenaga medis yang berjuang di rumah sakit untuk mengobati para pasien harus kita dukung dengan membantu menyediakan perlengkapannya,” kata Ali.

Baca juga: PLN Pastikan Tidak Ada Pemadaman Listrik di Jakarta Selatan Malam Ini

Bantuan yang diberikan merupakan hasil penggalangan dana yang dilakukan oleh Tim Manajemen Krisis Covid-19 PLN kepada mitra kerja PLN.

“Melihat besarnya sebaran Covid-19 ini, kami berinisiatif untuk mengajak mitra kerja sinergi mengumpulkan bantuan, jadi ini sifatnya tidak mengikat. Syukur, bantuan yang terkumpul cukup banyak,” kata Ali.

Selain bantuan berupa barang, mitra kerja PLN, PT Sumber Segara Primadaya juga telah memberikan bantuan sebesar Rp 10 Miliar yang telah disalurkan melalui Yayasan BUMN Hadir untuk Negeri untuk membantu penanganan Covid-19.

Sebelumnya, melalui program PLN Peduli, PLN juga telah menyalurkan bantuan berupa APD, wastafel portable, hand sanitizer, masker medis, masker N95, masker kain, sprayer disinfektan, cairan disinfektan, thermogun, covershoes, dan handgloves dengan total nilai mencapai Rp 2,1 Milyar Bantuan tersebut diserahkan kepada beberapa rumah sakit yang berada di DKI Jakarta, seperti RSUD Pasar Minggu, RSUD Cengkareng, dan RS Harapan Kita.

Baca juga: PLN: Tak Ada Kenaikan Tarif Listrik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com