Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan, Lazada Luncurkan Kanal Baru Khusus Produk Muslim

Kompas.com - 06/04/2021, 13:00 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Perusahaan e-commerce Lazada meluncurkan kanal khusus produk Muslim dengan nama, Lazada Amanah. Lazada Amanah diperuntukkan sebagai pusat belanja online yang menjawab kebutuhan umat Muslim, terutama menjelang Ramadhan.

VP Marketing Lazada Indonesia Sawitri Hertoto mengatakan, Lazada Amanah menawarkan koleksi terlengkap untuk seluruh produk kebutuhan muslim dalam satu kanal, mulai dari produk fesyen, makanan dan minuman, produk kesehatan, perawatan, buku dan sumber informasi, hingga pembayaran kewajiban zakat dan infaq.

Lazada Amanah juga menyediakan fitur pengecekan sertifikasi halal MUI yang terintegrasi dengan situs MUI bagi produk-produk yang tersedia dalam kanal Lazada Amanah.

“Kami memahami kesulitan yang dihadapi umat muslim dalam mencari produk kebutuhan yang berkualitas dengan harga terbaik dengan mudah. Lazada Amanah diharapkan dapat memudahkan umat muslim mencari seluruh keperluan dengan lebih mudah dan nyaman,” kata Sawitri dalam siaran pers, Selasa (6/4/2021).

Baca juga: Wapres: UMKM Tidak Boleh Tercecer, Harus Jadi Bagian Transformasi Digital

Sawitri mengatakan, dengan populasi penduduk muslim yang mencapai 229 juta jiwa atau sekitar 87,2 persen dari total penduduk Indonesia, berdasarkan data World Population Review tahun 2021, ekonomi halal nasional tentu menjadi kontributor yang signifikan bagi pendapatan negara.

Jacopo Mor, Executive Vice President, Fashion and FMCG Category Director, Lazada Indonesia mengatakan, selama tahun 2020, Lazada mencatat adanya pertumbuhan yang melebihi 100 persen dalam jumlah pembeli produk muslim di Lazada.

Kehadiran Lazada Amanah diharapkan mampu berkontribusi bagi perkembangan bisnis UMKM Indonesia. Terlebih dengan didukung oleh banyaknya produsen perlengkapan muslim, mulai dari produk busana dan aksesoris, produk kesehatan dan kecantikan, hingga produk makanan dan minuman.

“Kami melihat adanya permintaan yang terus meningkat di kalangan umat Muslim akan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka, terutama dengan semakin terbiasanya masyarakat berbelanja online.

Baca juga: Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Berada di Titik Agresif

Dengan adanya Lazada Amanah menjelang Ramadan tahun ini, masyarakat tidak lagi harus repot dalam memenuhi kebutuhan selama Ramadan, menjelang hari raya Idul Fitri dan seterusnya.

“Kami juga berharap Lazada Amanah dapat membantu produsen produk muslim mengembangkan usahanya melalui platform kami dengan lebih optimal,” jelas dia.

Tidak hanya itu, fasilitas pengecekan sertifikasi halal yang terintegrasi dengan link pengecekan MUI untuk kenyamanan dan ketenangan dalam berbelanja.

Baca juga: Lowongan Kerja BTN April 2021, Cek Syaratnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meski Ada Momen Ramadan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com