Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berusia 18 Tahun, Remaja Asal Jerman Ini Jadi yang Termuda dalam Jajaran Orang Terkaya Dunia

Kompas.com - 07/04/2021, 16:16 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 nyatanya tak membuat kantong orang-orang kaya di dunia kian kering.

Berdasarkan data Forbes, di tahun 2021 ini jumlah orang terkaya di dunia mencapai 2.755 orang, meningkat 660 orang bila dibandingkan tahun lalu.

Secara keseluruhan, nilai harta kekayaan dari orang terkaya di dunia tersebut mencapai 13,1 triliun dollar AS atau sekitar Rp 183.400 triliun (kurs Rp 14.000). Jumlah tersebut meningkat 8 triliun dollar AS bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Baca juga: Miliarder asal India Ini Kembali Jadi Orang Terkaya di Asia

Pada daftar kali ini, terdapat 493 nama baru. Termasuk di dalamnya yakni seorang pemuda asal Jerman yang berusia 18 tahun.

Pemuda bernama Kevin David Lehmann tersebut menjadi orang termuda yang masuk ke dalam daftar orang terkaya di dunia.

Nilai kekayaannya tercatat mencapai 3,3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 46,2 triliun. Di dalam daftar tersebut, Kevin menduduki posisi ke 925.

Sumber kekayaan orang terkaya dunia termuda itu berasal dari kepemilikan saham sebesar 50 persen atas sebuah jaringan perusahaan farmasi di Jerman, Drogerie Markt (DM). Perusahaan tersebut tercatat memiliki pendapatan tahunan rata-rata sebesar 12 miliar dollar AS.

Baca juga: Menguak Kisah Hidup Pablo Escobar, Bandar Narkoba Terkaya di Dunia

Salah satu filosofi dari drogerie markt yakni memastikan kesejahteraan dan membawa kesuksesan jangka panjang yang lebih besar bagi perusahaan.

Drogerie Markt didirikan pada tahun 1973 oleh Goetz Werner yang membuka toko pertamanya di Karlsruhe, Jerman. Saat ini, dm tercatat memiliki 3.700 toko yang tersebar di berbagai wilayah di Jerman.

Saham yang dimiliki Kevin merupakan warisan dari ayahnya, Guenther, yang menginvestasikan dananya di DM pada 1974.

Ayah Kevin sendiri kala itu juga tengah menjalankan jaringan toko grosir milik keluarga, Pfannkuch.

Guenther memberikan kepemilikan saham sebesar 50 persen atas dm kepada Kevin David pada tahun 2017 lalu. Forbes mencatat, keduanya tidak pernah terlibat langsung dalam operasional perusahaan farmasi tersebut.

Baca juga: Jadi Orang Terkaya di Dunia, Elon Musk Hanya Tidur 6 Jam Sehari

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com