Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Program Kartu Prakerja Dilanjutkan Hingga Akhir Tahun, Tambah 2,8 Juta Peserta

Kompas.com - 02/07/2021, 17:52 WIB
Yohana Artha Uly,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah akan terus melanjutkan program Kartu Prakerja hingga semester II-2021. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, pihaknya telah mengalokasikan Rp 10 triliun untuk program tersebut.

Ia menjelaskan, dengan melanjutkan program Kartu Prakerja sampai akhir tahun, pemerintah masih akan membuka pendaftaran bagi 2,8 juta perseta.

Kebijakan ini sebagai tindak lanjut dari keputusan pemerintah untuk menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali sepanjang 3-20 Juli 2021.

Baca juga: Pemerintah Sebut 8,3 Juta Orang Sudah Terima Manfaat Kartu Prakerja

"Pada semester II ini dan berkaitan juga dengan PPKM darurat, kami berharap akan bisa tersalurkan 10 triliun lagi untuk 2,8 juta peserta," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers virtual, Jumat (2/7/2021).

Dia menjelaskan, program Kartu Prakerja yang berlangsung selama semester I-2021 sudah tersalurkan sebesar Rp 10 triliun untuk 2,8 juta peserta.

Sri Mulyani mengatakan, program Kartu Prakerja akan memberikan manfaat bagi penerimanya selama 4 bulan dengan total nilai Rp 3,55 juta. Terdiri dari manfaat pelatihan, insentif pelatihan, dan insentif survei.

"Penerima mendapatkan manfaat pelatihan yang nilainya Rp 1 juta, dan mendapatkan cash sebesar Rp 2,4 juta yaitu Rp 600.000 per bulan untuk 4 bulan. Serta kalau mengisi sirvei dia dapat Rp 150.000 untuk tiga kali survei," jelas dia.

Ia mengatakan, program Kartu Prakerja menjadi upaya pemerintah melalui dukungan APBN untuk merespons kondisi Covid-19 saat ini. Diharapkan penyaluran setiap bantuan dari pemerintah bisa tepat waktu dan tepat sasaran.

Baca juga: Kuota 44.000, Ini Kriteria Pendaftar yang Tak Lolos Kartu Prakerja

"Ini yang kita terus lakukan koordinasi dengan para menteri terkait juga pemerintah daerah," kata Sri Mulyani.

Adapun saat ini, program Kartu Prakerja telah memasuki gelombang ke-17 sejak di buka pada 11 April 2020 lalu. Penerimaan kartu prakerja gelombang 17 sendiri merupakan yang terakhir di semester I-2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com