Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saham Bukalapak Kena ARA Lagi, Ini Kata BEI

Kompas.com - 09/08/2021, 17:36 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saham PT Bukalapak.com terkena auto reject atas (ARA) pada perdagangan Senin (9/8/2021). Ini berarti saham dengan kode emiten BUKA tersebut sudah dua kali terkena ARA, sebelumnya hal itu terjadi pada Jumat (6/8/2021).

Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Bursa Efek Indonesia (BEI) Kristian Sihar Manullang buka suara terkait ARA saham Bukalapak tersebut.

"Bursa tidak melakukan suspensi atas saham BUKA, melainkan melakukan auto reject terhadap pesanan investor yang kalau match akan berpotensi melampaui batasan ARA," ujarnya kepada wartawan melalui keterangan tertulis, Senin.

Adapun pada penutupan perdagangan bursa hari ini, berdasarkan data RTI, Bukalapak mengantongi perolehan transaksi sebesar Rp 4,46 triliun dari 3,48 miliar lembar saham yang diperjualbelikan. Adapun market kapitalisasi saham BUKA mencapai Rp 114,40 triliun.

Baca juga: Promo Jelang HUT ke-76 RI, Ada Voucher Cashback hingga Diskon ShopeePay

Investor asing pun menjual saham BUKA yang mencapai Rp 685,02 miliar. Seperti diketahui, Bukalapak menjadi perusahaan ke-28 yang tercatat di BEI. Saat IPO Jumat (6/8/2021) lalu, sebanyak 96.000 investor antusias mengikuti perdagangan BUKA.

Sebelum melakukan pencatatan saham perdana, Bukalapak telah menyelesaikan proses penawaran awal (bookbuilding) dan roadshow sejak tanggal 9-19 Juli 2021 serta penawaran umum yang dimulai 27-30 Juli.

Akibat antusiasme para investor yang berpartisipasi dalam penawaran umum perdana BUKA, jumlah pemesanan melalui metode pooling allotment mencapai sekitar Rp 4,8 triliun.

BUKA pun menambah porsi pooling allotment bagi investor retail dari semula 2,5 persen menjadi 5 persen dari total pemesanan yang tersedia. Oleh karena itu, nilai dari saham yang dialokasikan untuk porsi pooling allotment ini naik menjadi Rp 1,1 triliun dari sebelumnya hanya Rp 547,5 miliar.

Baca juga: Apa Itu Auto Reject Saham, ARA, dan ARB?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com