Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menaker: Dikeroyok Bersama-sama, Tingkat Pengangguran Terbuka Bisa Turun...

Kompas.com - 12/10/2021, 06:37 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Ketenagakerjaan berkolaborasi dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) serta Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) dalam rangka menekan angka pengangguran.

Sinergi tiga kementerian tersebut diwujudkan dalam bentuk penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilaksanakan pada Senin (11/10/2021) di Balai Latihan Kerja Samarinda, Kalimantan Timur.

Adapun sinergi tersebut memperluas kesempatan kerja melalui program Tenaga Kerja Mandiri atau TKM untuk penciptaan wirausaha dan program padat karya.

Baca juga: Menaker: Program Magang untuk Tekan Angka Pengangguran

"Jadi saya kok yakin dengan sinergitas, dikeroyok bersama-sama antarkementerian dan lembaga, antarpemerintah pusat dan pemerintah daerah, tingkat pengangguran terbuka kita bisa turun dan kita bisa memitigasi dampak pandemi terhadap angkatan kerja kita," ucap Menaker Ida Fauziyah melalui siaran pers.

Ia menuturkan, pandemi Covid-19 berdampak terhadap 29,12 juta angkatan kerja. Dari jumlah tersebut, 2,56 juta menjadi pengangguran karena pandemi, 0,76 juta bukan angkatan kerja, dan 1,77 juta orang sementara tidak bekerja karena pandemi atau dirumahkan.

Ia menyakini, kolaborasi yang dilakukan pada hari ini bisa menekan angka pengangguran yang ada dan dapat memitigasi angkatan kerja yang terdampak pandemi.

Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar menyambut baik sinergi dengan Kemnaker dan Kemenkop UKM. Ia menyatakan, dari MoU ini terdapat dua sasaran usaha di level desa, yaitu usaha yang sudah berkembang, tapi terganggu karena Covid-19 dan usaha baru yang pemasarannya dilakukan secara digital.

"Nah, transformasi ekonomi yang seperti itu yang menjadi objek MoU kita bertiga," kata Gus Halim sapaannya, dalam kesempatan itu.

Sementara itu, Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi Makro Kemenkop UKM Rully Nuryanto mengatakan, sinergi dengan Kemnaker dan Kemendes PDTT penting untuk mencapai target penumbuhan rasio kewirausahaa 3,95 persen atau 1,5 juta wirausahawan baru di tahun 2024.

"Ini artinya Kemenkop UKM tidak bisa sendirian, tapi harus bersinergi, baik dengan kementerian dan lembaga, maupun dengan swasta dan akademisi untuk menumbuhkan wirausaha-wirausaha baru tersebut. Nah acara hari ini merupakan bagian dari upaya tersebut," ucap Rully.

Baca juga: 89 Persen Pendaftar Kartu Prakerja adalah Pengangguran

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com