Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Akhir Tahun, Kunjungan ke Mal Milik Metropolitan Land Tumbuh Hingga 40 Persen

Kompas.com - 12/12/2021, 19:41 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Editor

JAKARTA, KOMPAS,com - Momentum liburan natal dan tahun baru (Nataru) di tengah tren pemulihan ekonomi dan penyebaran Covid-19 yang lebih terkendali, turut membawa berkah bagi bisnis pusat perbelanjaan atau mal.

Momen ini juga ikut mendongkrak kunjungan ke mal PT Metropolitan Land Tbk (MTLA).

Dikutip dari Kontan.co.id, Direktur MTLA Olivia Surodjo mengungkapkan, kenaikan pengunjung menjelang momen akhir tahun mulai terasa sejak minggu keempat bulan November dengan kenaikan sekitar 30–40 persen dibandingkan hari biasa.

Baca juga: Aturan Baru, Operasional Mal Diperpanjang Saat Tahun Baru

Peningkatan kunjungan terus terjadi sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) turun ke level 2.

Ia menyebut, momentum akhir tahun menjadi salah satu peak season peningkatan kunjungan setelah Hari Raya Idul Fitri.

"Perkiraan (kenaikan kunjungan) ini diperkuat dengan adanya tenant-tenant baru di mall MTLA yang baru buka menjelang akhir tahun dan dapat meningkatkan traffic kunjungan," kata Olivia, Minggu (12/12/2021).

Tenant-tenant baru di mal MTLA antara lain UNIQLO, Pan & Co, Zenbu di Grand Metropolitan. Ada pula Ramen YA!, Dear Butter, Takon Ramen & Sushi Box, Samsung Official Store di Metmall Bekasi.

MTLA juga menyambut baik adanya pembatalan PPKM level 3 secara serentak pada masa libur Natal dan tahun baru.

Baca juga: Inmendagri PPKM Nataru: Mudik Dilarang, Mal dan Tempat Wisata Diperketat

Kebijakan ini diharapkan bakal berdampak positif pada pertumbuhan di unit bisnis pusat perbelanjaan.

"Masyarakat dapat menghabiskan momen Nataru di mal dengan memberlakukan protokol yang ketat, seperti disiplin penggunaan masker, physical distancing antarpengunjung, hingga penggunaan scan barcode PeduliLindungi di pintu masuk," ujar Olivia.

Sebagai perbandingan, rata-rata kunjungan ke mal pada tahun 2020 lalu tertolong dengan masih ramainya kunjungan pada periode kuartal pertama, sebelum adanya pandemi Covid-19.

Sedangkan untuk peningkatan kunjungan pada tahun 2021 ditopang saat masa Lebaran yang lebih optimal ketimbang 2020.

Sayangnya, momentum pertumbuhan itu tidak berlanjut lantaran adanya PPKM darurat pada awal kuartal ketiga.

Baca juga: Soal PPKM Level 3 Saat Libur Nataru, Ini Respons Pengusaha Mal

Meski begitu, kunjungan kembali ramai menjelang akhir tahun 2021. Dengan sejumlah catatan, Olivia meyakini kunjungan ke mal MTLA bisa lebih meningkat lagi pada 2022.

"Jika pandemi dapat terkendali dengan semakin tingginya persentase masyarakat yang sudah menerima vaksin, serta kewaspadaan terhadap varian baru, tentunya proyeksi pertumbuhan 2022 akan lebih baik dibanding 2020 dan 2021," pungkas Olivia.

Sebagai informasi, saat ini MTLA memiliki beberapa pusat perbelanjaan, yakni Metropolitan Mall Bekasi, Grand Metropolitan, Metropolitan Mall Cileungsi dan Plaza Metropolitan di Tambun.

Dari segmen bisnis mal dan hotel, MTLA berupaya bisa mendatangkan pendapatan berulang (recurring income) sekitar Rp 400 miliar sampai penutupan 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com