Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup Merah, Rupiah Naik Tipis

Kompas.com - 14/12/2021, 15:51 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi II perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah pada Selasa (14/12/2021). Berbeda dengan mata uang Rupiah di pasar spot yang naik tipis.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi II, IHSG berada pada level 6.615,63 atau turun 47,23 poin (0,71 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.662,87.

Sementara itu, terdapat 171 saham yang hijau, 353 saham merah dan 153 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 11,3 triliun dengan volume 21,9 miliar saham.

Baca juga: Investor Asing Lepas Saham SMGR, BBCA, dan BBRI Saat IHSG Sesi I Melemah

Net sell asing tertinggi dicatatkan oleh Semen Indonesia (SMGR) sebesar Rp 68,1 miliar. SMGR selama sesi II perdagangan turun 1,9 persen di level Rp 7.750 per saham. SMGR mecatatkan total transaksi Rp 229,9 miliar dengan volume 29,6 juta saham.

Bank Rakyat Indonesia (BBRI) juga catatkan aksi jual bersih tertinggi sebesar Rp 54,2 miliar. Saham BBRI terkoreksi 0,7 persen di level Rp 4.130 per saham. Adapun volume perdagangan BBRI mencapai 100,1 juta saham dengan total transaksi Rp 414,1 miliar.

Bukalapak (BUKA) juga catatkan net sell tertinggi setelah SMGR dan BBRI, senilai Rp 37,7 miliar. BUKA anjlok 3,3 persen di level Rp 488 per saham. Adapun volume perdagangan BUKA sebesar 230,2 juta saham dengan total transaksi Rp 112,8 miliar.

Baca juga: Turun, Utang Luar Negeri Indonesia Jadi 422,3 Miliar Dollar AS

Bank Mandiri (BMRI) dan Kalbe Farma (KLBF) mencatatkan aksi beli bersih tertinggi pada sesi II masing-masing sebesar Rp 66,2 miliar dan Rp 30,7 miliar. BMRI selama sesi II, naik tipis 0,7 persen di level Rp 7.175 per saham, sementara KLBF menguat 0,3 persen di level Rp 1.610 per saham.

Losers di sesi II, Merdeka Copper Gold (MDKA) yang terjun 3,4 persen di level Rp 3.610 per saham. Bank Jago (ARTO) turun 2,6 persen di level Rp 15.350 per saham, dan Harum Energy (HRUM) juga terkoreksi 2,3 persen di level Rp 10.600 per saham.

Top Gainers di sesi II yang menopang kenaikan IHSG yakni, Samudera Indonesia (SMDR) yang meroket 10,3 persen di level Rp 1.170 per saham, Berkah Beton Sadaya (BEBS) juga melesat 5,7 persen di level Rp 4.620 per saham, dan MNC Studio International (MSIN) di level Rp 1.390 per saham atau menguat 2,21 persen.

Bursa Asia mayoritas merah dengan penurunan Shanghai Komposit 0,53 persen, Nikkei 0,73 persen, dan Hang Seng Hong Kong 1,33 persen. Sementara itu, Strait Times naik 0,16 persen,

Berdasarkan Bloomberg, rupiah bergerak menguat tipis. Pukul 14.58 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.324 per dollar AS atau naik 6 poin (0,05 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 14.332 per dollar AS.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Awal Sesi Melemah

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com