Rupiah dan IHSG Melemah di Sesi I Perdagangan

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah pada Selasa (22/2/2022). Demikian juga dengan mata uang garuda di pasar spot yang melemah.

Dilansir dari RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada level 6.847,78 atau turun 55,17 poin (0,8 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.902,96.

Sementara itu, terdapat 120 saham yang hijau, 380 saham merah dan 166 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 7,5 triliun dengan volume 15,5 miliar saham.

Baca juga: Rampingkan Bisnis Model, Unilever Bakal PHK 1.500 Karyawan Secara Global

Siang ini, Unilever Indonesia (UNVR) catatkan aksi jual bersih tertinggi sebesar Rp 28 miliar. Saham UNVR melemah 0,7 persen di level Rp 3.820 per saham. Adapun volume perdagangan UNVR mencapai 14,6 juta saham dengan total transaksi Rp 55,7 miliar.

Net sell asing tertinggi juga dicatatkan oleh Ace Hardware (ACES) sebesar Rp 19,6 miliar. ACES siang ini turun 0,8 persen di level Rp 1.195 per saham. ACES mecatatkan total transaksi Rp 30 miliar dengan volume 25 juta saham.

Menyusul saham Astra International (ASII) yang juga catatkan aksi jual bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 18,6 miliar. ASII siang ini terkoreksi 1,3 persen di level Rp 5.500 per saham. Total transaksi ASII siang ini mencapai Rp 160,8 miliar dengan volume 29,2 juta saham.

Baca juga: Bank Jago Luncurkan Layanan RDN Tanpa Syarat Saldo Minimum

Aksi beli bersih tertinggi siang ini antara lain Bank Jago (ARTO) dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI) masing-masing sebesar Rp 199,4 miliar dan Rp 65 miliar. ARTO siang ini menguat di level Rp 16.250 per saham, sementara BBRI turun 0,89 di level Rp 4.450 per saham.

Losers siang ini antara lain, Berkah Beton Sadaya (BEBS) yang ambles 6,6 persen di level Rp 5.300 per saham, Perusahaan Gas Negara (PGAS) juga teperosok 3,1 persen di level Rp 1.405 per saham, dan Telkom Indonesia (TLKM) di level Rp 4.270 per saham atau turun 2,2 persen.

Gainers siang ini antara lain, Delta Dunia Makmur (DOID) dan Indosat (ISAT) yang meroket masing – masing 5 persen di level Rp 376 per saham dan 5.775 per saham. Kemudian, Harum Energy (HRUM) yang naik 4 persen di level Rp 11.600 per saham.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Pagi Melemah

Bursa Asia merah dengan penurunan Nikkei 1,8 persen, Hang Seng Hong Kong ambles 3,2 persen, Shanghai Komposit turun 1,4 persen, dan Strait Times melemah 0,9 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak melemah. Pukul 11.58 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.362 per dollar AS atau turun 34 poin (0,24 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.327 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.