Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tutup Munas Kadin, Mendagri: Investor Asing Boleh Masuk tapi...

Kompas.com - 23/06/2022, 20:30 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, investor asing tidak dilarang untuk berinvestasi di Indonesia. Tetapi, Tito menginginkan para investor dalam negeri lebih banyak berkontribusi kepada Tanah Air.

Hal tersebut ia sampaikan ketika menutup agenda Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Munas Kadin) Indonesia, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Kamis (23/6/2022).

"Untuk bangkitnya dunia usaha Indonesia, dunia investasi kita tuh hebat sebetulnya. Pengusaha kita ini banyak pintar-pintar. Jadi, investor asing boleh saja masuk tapi tadi saya sudah sampaikan ada kelebihan daripada investasi investor dalam negeri pengusaha dalam negeri," katanya.

Baca juga: APBN Surplus, Sri Mulyani Injak Rem Utang Pemerintah

Tito menyebutkan, ada beberapa alasan investor atau pengusaha dalam negeri sangat didorong untuk berinvestasi di Indonesia. Mulai dari asal negara kelahiran hingga potensinya.

"Kenapa? karena mereka mereka orang Indonesia, memiliki nasionalisme yang tinggi. Kalau terjadi apa-apa, mereka tetap tinggal di sini karena hidupnya memang di sini. Dari segi potensinya juga enggak kalah dengan investor-investor asing. Sebagai negara yang besar kenapa kita tidak menghasilkan pengusaha-pengusaha yang memperkelas dunia," kata dia.

Lebih lanjut kata mantan Kapolri itu, Indonesia memiliki tiga keunggulan sehingga menarik bagi para investor. Pertama, jumlah penduduk yang besar nomor 4 di dunia. Kedua, memiliki angkatan kerja yang besar karena memiliki bonus demografi.

Ketiga, sumber daya alam yang sangat melimpah. Keempat, memiliki bentangan wilayah yang luas tiga zona waktu. Maka dari itu, kata Tito, peran Kadin menjadi vital dalam kerangka perekonomian Indonesia.

"Persoalannya adalah ada kepastian Kadin yang adanya ADRT (Anggaran Dasar Rumah Tangga) ini maka nanti akan di follow up. Insya Allah hanya ada satu Kadin, ini memberikan kepastian kepada anggota kepada pemerintah dan pada pengusaha dan juga kepada internasional," ucapnya.

Baca juga: Pelabelan BPA Galon Guna Ulang Diyakini Tidak Memukul Bisnis Depot Air

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com