Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun 4 Masjid di Lampung, Erick Thohir: Wujudkan Cita–cita Almarhum Ayah Kami

Kompas.com - 11/07/2022, 16:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membangun 4 masjid di kampung halamannya, tepatnya di Gunung Sugih, Lampung Tengah. Adapun pembangunan 4 masjid ini diharapkan membawa kemakmuran bagi warga, seperti pesan almarhum ayahnya.

Kami keluarga besar Thohir membangun Mesjid At-Thohir ini besar harapan kami untuk mengingat jasa Almarhum ayah kami, dan bisa mewujudkan cita-cita Almarhum untuk memakmurkan masyarakat Gunung Sugih,” kata Erick, dikutip dari laman Instagram-nya, Senin (11/7/2022).

Erick mengatakan, pendirian 4 masjid ini juga sebagai pengingat saat ayah Erick Thohir menanamkan nilai–nilai dalam keluarga mereka.

Baca juga: Hary Tanoe Bangun Hotel Super Mewah Rp 2,8 Triliun, Erick Thohir Ingatkan untuk Taat Aturan

 

Dia mengatakan, pendidikan dan karakter adalah kunci kesuksesan di masa depan, yang dibuktikan dari perjuangan mendiang ayah Erick Thohir dalam menjadi pengusaha sukses yang dihormati.

Tidak hanya tokoh di kampung, tapi juga Ayah kami mengajarkan kami untuk gigih dalam bekerja dan tidak patah semangat. Beliau meyakini pendidikan dan karakter adalah kunci kesuksesan masa depan dan beliau membuktikan, menjadi seorang pengusaha pribumi yang dihormati,” jelasnya.

Baca juga: Erick Thohir: IKN Rampung, Jakarta Bisa Jadi Sejarah Potensial

Erick berharap karakter yang ditanampan kepadanya dan saudara–saudaranya bisa menjadi simbol dari masjid tersebut.

Lebih dari itu, ia juga berharap pembangunan masjid bisa menumbuhkan semangat tersebut dalam diri masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Sugih.

Saya buktikan, saat saya membangun BUMN dengan karakter ini, Alhamdulilah BUMN-nya bisa bagus. Semoga masjid-masjid yang kami bangun untuk ayah kami, menjadi amal yang terus mengalir,” tegas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com