Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Krisis Cip Semikonduktor, Menperin Lobi AS

Kompas.com - 01/11/2022, 15:59 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kelangkaan cip semikonduktor masih membayangi industri otomotif dunia. Hal ini lantaran cip semikonduktor merupakan pendukung kecanggihan pada kendaraan roda empat.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengatakan, saat ini permasalahan kelangkaan chip semikonduktor menjadi isu global. Tapi Kemenperin sudah melakukan lobi-lobi ke Amerika Serikat (AS) untuk mendorong investasi komponen mobil itu di Indonesia.

“Mengenai cip semikonduktor ini juga salah satu fokus pemerintah, dan kami dalam tiga bulan terakhir, sudah 2 kali mengunjungi AS, yang pada gilirannya akan membawa investasi AS ke Indonesia,” kata Agus di kantornya, Selasa (1/11/2022).

Baca juga: Menperin Targetkan PMI Manufaktur Capai 51 pada Tahun Ini


Agus mengungkapkan, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan para pejabat di AS, menteri perdagangan AS, beberapa pejabat lainnya, serta pelaku industri di AS. Dia bilang, pihaknya akan melakukan kerja sama bersama AS.

“Kerja sama ini pada gilirannya akan membawa investasi dari AS ke Indonesia, dan kami akan fokus pada pengembangan semikonduktor di Indonesia. Itu akan menjadi perhatian para pelaku industri di Tanah Air,” ujar dia.

Meski begitu, Agus masih enggan untuk mengungkapkan perusahaan mana yang akan datang ke Indonesia untuk berinvestasi cip semikonduktor.

“Saya tidak bisa menyampaikan perusahaan mana yang akan datang ke Indonesia, dan berinvestasi pada cip semikonduktor ini. Tapi, sudah ada perusahaan yang sudah berbicara, dan mendapat dukungan dari pemerintah AS,” kata dia.

Baca juga: Kemenhub: DKI Jakarta Akan Tambah 100 Bus Listrik pada 2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Spend Smart
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com