IHSG Kembali Ditutup Menguat, Sektor Properti Melesat 1,88 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Kamis (24/11/2022). Indeks bursa saham nasional melenggang di zona hijau semenjak pembukaan perdagangan.

Melansir data RTI, IHSG ditutup menguat 26,39 poin atau 0,37 persen ke 7.080,52. Tercatat indeks saham bergerak pada rentang 7.069,20-7.104,89 hari ini.

Statistik menunjukkan 253 saham menguat, 270 saham melemah, dan 179 lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi perdagangan sepanjang hari ini mencapai Rp 10,66 triliun, dengan volume saham yang ditransaksikan mencapai 40,16 miliar saham.

Baca juga: Soal Insentif Kendaraan Listrik, Menhub: Formatnya Lagi Dipikirkan, Kita Tak Ingin Salah Tempat

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, 8 dari 11 indeks sektoral menguat, dengan sektor properti mencatat kenaikan paling tinggi, yakni sebesar 1,88 persen. Sementara di sisi lain sektor teknologi lagi-lagi mencatat koreksi paling dalam, yakni sebesar 1,14 persen.

Saham Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA) tercatat menjadi top gainer dalam indeks LQ45, dengan kenaikan sebesar 3,41 persen ke Rp 2.730, diikuti Tower Bersama (TBIG) menguat 2,99 persen ke Rp 2.410, dan Hanjaya Mandal Sampoerna (HMSP) menguat 2,17 persen ke Rp 940.

Sementara itu, Elang Mahkota Teknologi (EMTK) menjadi top loser dalam indeks yang sama dengan koreksi 3,07 persen ke Rp 1.580, kemudian BFI Finance (BFIN) juga terkoreksi 2,25 persen ke Rp 1.085, dan Bank Jago (ARTO) merosot 1,90 persen ke Rp 5.175.

Bursa regional terpantau variatif atau mixed, di mana indeks Nikkei menguat 0,95 persen, Hang Seng Hong Kong naik 0,78 persen, Shanghai Komposit terkoreksi 0,25 persen, dan Strait TImes turun 0,04 persen.

Baca juga: Kadin Bakal Gugat Permenaker Upah Minimum 2023 ke MA