Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12,3 Juta Orang Diprediksi Gunakan KRL Jabodetabek Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Kompas.com - 21/12/2022, 13:07 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - KAI Commuter memprediksi volume penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) naik 49 persen selama periode angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023, atau mulai 22 Desember sampai dengan 8 Januari 2023.

"KAI Commuter memprediksi kenaikan volume pengguna sebesar 49 persen dibanding tahun lalu. Sebanyak 12,3 juta lebih orang yang akan menggunakan commuterline Jabodetabek," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam konferensi pers di Stasiun BNI City, Jakarta, Rabu (21/12/2022).

Anne mengatakan, selama periode Nataru, KRL beroperasi normal dengan total perjalanan 1.081 dan jam operasional mulai pukul 04.00-24.00 WIB. Frekuensi ini, kata dia, bertambah 8 persen dari 2021.

"Dan tidak ada penambahan jam operasional di malam tahun baru," ujarnya.

Baca juga: Tinjau Pasar di Sorong, Mendag Sebut Harga Bahan Pokok Stabil

Pemberangkatan terakhir KRL

Anne mengatakan, pemberangkatan KRL terakhir di masing-masing lintas di antaranya yaitu, Lintas Jakarta-Bogor pada pukul 23.45 WIB, sedangkan untuk Bogor-Jakarta pada pukul 22.45 WIB.

Kemudian untuk Lintas Cikarang-Angke (Via Manggarai) pada pukul 22.15 WIB, Cikarang-Jakartakota (Via Pasar Senen) pukul 22.24 WIB,

Selanjutnya, untuk Lintas Kampung Bandan-Cikarang (Via Manggarai) pada pukul 23.22 WIB. Sementara itu, Lintas Tanah Abang-Parung Panjang pada pukul 23.40 WIB, sedangkan untuk Rangkas Bitung-Tanah Abang pukul 21.59 WIB, dan Parung Panjang-Tanah Abang pukul 22.30 WIB.

"Untuk Lintas Tangerang-Duri pada pukul 22.10 WIB dan sebaliknya Duri-Tangerang pukul 23.48 WIB," tuturnya.

Baca juga: Jokowi: Banyak Aset Negara Menganggur, Dipikir Saya Enggak Tahu


Anne juga mengatakan, dalam memaksimalkan perjalanan commuterline pada lintas Cikarang-Bekasi, KAI Commuter dan KAI Daerah Operasi 1 Jakarta bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian telah melakukan Switch Over (SO)-3 Stasiun Bekasi.

Ia menjelaskannya, pelaksanaan SO ini mengaktifkan jalur rel, bangunan baru dan fasilitas pengguna KA di jalur I, It, dan jalur III.

"Dengan pengaktifan jalur baru ini diharapkan mampu menekan keterlambatan perjalanan kereta di lintas Cikarang-Bekasi," kata dia.

Lebih lanjut, Anne menambahkan, pihaknya juga telah menugaskan 2.974 orang Passanger Service (PS) yang siap membantu pelayanan di stasiun.

Sementara itu, untuk pengamanan, 4.000 orang petugas yang terdiri dari personel internal, security dan TNI/Polri juga siap memberikan pelayanan pengamanan kepada pengguna KRL.

"Dalam masa Angkutan Nataru tahun ini, KA! Commuter siap dan akan memberikan pelayanan dan pengamanan maksimal kepada pelanggan kami," pungkasnya.

Baca juga: Luhut soal Kecelakaan Maut di Proyek Kereta Cepat: Human Error

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com