Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN Sediakan Kuota Mudik Gratis untuk 10.000 Penumpang, Ini Syarat Daftarnya

Kompas.com - 30/03/2023, 06:40 WIB
Yohana Artha Uly,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) menggelar mudik gratis dengan kuota 10.000 penumpang via bus. Mudik gratis ini merupakan bagian dari Program Mudik Bersama BUMN 2023.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, penyediaan mudik gratis merupakan agenda tahunan PLN. Tujuannya, untuk membantu masyarakat mudik dengan aman, nyaman, dan lebih ramah lingkungan.

Lantaran, program mudik ini akan mengalihkan pengguna kendaraan pribadi, khususnya sepeda motor, ke kendaraan umum yang memenuhi standar keselamatan. Selain itu, dengan berkurangnya penggunaan kendaraan pribadi juga akan mengurangi emisi.

"Sesuai arahan Menteri BUMN Erick Thohir, program mudik gratis ini bertujuan untuk menyediakan moda transportasi umum yang aman. Sehingga risiko kemacetan dan kecelakaan saat mudik bisa berkurang," ujar Darmawan dalam keterangannya, Kamis (30/3/2023).

Baca juga: Mudik Gratis BUMN Taspen dengan Bus, Ini Cara Daftarnya dan Rutenya

Bagi masyarakat yang berminat, pendaftaran mudik gratis PLN dibuka untuk dua tahap, tahap I dari tanggal 29-31 Maret 2023 dan tahap II dari tanggal 5-7 April 2023. Adapun pendaftarannya hanya melalui aplikasi PLN Mobile.

Keberangkatan mudik beragam, mulai dari Bandung, Surabaya, Bali, dan Jabodetabek. Khusus keberangkan dari Jabodetabek dilakukan pada 18 April 2023 dengan tujuan kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bandar Lampung, dan Palembang.

Namun, perlu diketahui pula bahwa PLN menerapkan sejumlah syarat untuk bisa mengikuti program mudik gratis ini.

Setidaknya, nagi yang berminat ikut program medik tersebut, saat mendaftar, siapkan data identitas diri yakni KTP, Kartu Keluarga (KK), dan akte kelahiran/kartu pelajar/kartu identitas anak.

Berikut sederet syarat untuk pendaftaran peserta Mudik Bersama PLN 2023:

Baca juga: Mudik Gratis Bersama Pegadaian, Cek Cara Daftar dan Syaratnya

  • Peserta belum pernah mendaftar program mudik gratis di BUMN atau instansi manapun.
  • Pendaftaran dilakukan melalui PLN Mobile. Peserta wajib mengisi data diri sesuai dokumen yang dilampirkan yaitu KTP (untuk individu) dan KK (untuk keluarga), satu KK maksimal 4 orang.
  • Setiap peserta harus mentransfer uang jaminan sebesar Rp 100.000 per orang.
  • Uang itu akan dikembalikan menjelang keberangkatan. Namun, uang jaminan tidak dapat dikembalikan jika peserta membatalkan keberangkatan.
  • Pemudik balita terhitung satu kursi dan wajib melampirkan akta kelahiran.
  • Tahapan pendaftaran akan ditutup ketika kuota telah terpenuhi.

Jika kuota terpenuhi maka pendaftaran bisa ditutup sewaktu-waktu dan akan diumumkan sebelum batas waktu yang ditentukan.

Bila berminat dan ingin mendapatkan informasi lebih lanjut, maka bisa dengan menghubungi panitia mudik gratis bersama PLN di nomor 081389112628 (WA only).

Baca juga: Segera Daftar, BKI Sediakan 120 Kuota Mudik Gratis dengan Bus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Whats New
IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com