Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung Rp 300.000, Erick Thohir: Tunggu Kebijakan Menhub

Kompas.com - 04/07/2023, 19:30 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menanggapi pernyataan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terkait tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) saat beroperasi komersil.

Sebelumnya, Ridwan Kamil sempat membocorkan, tarif kereta cepat Jakarta-Bandung saat beroperasi komersil diprediksi sedikit di bawah Rp 300.000.

"Yang pasti kan, kereta cepat itu di bawah Kementerian Perhubungan (Kemenhub), jadi kalau saya dan Pak RK (Ridwan Kamil) mungkin sama (prediksi tarif)," ujar Erick ketika ditemui di Jakarta Pusat, Selasa (4/7/2023).

Ia menambahkan, penentuan tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung masih menunggu keputusan dari pemerintah.

"Kita tunggu kebijakan pemerintah, saya takut salah. Nanti kalau tiba-tiba harga tiket sekian, takutnya salah. Nanti dibilang, dulu Menteri BUMN janji. Jadi kita tunggu kebijakan Menhub," imbuh dia.

Baca juga: Bersaing dengan Kereta Cepat, Kemenhub Bahas Nasib KA Argo Parahyangan

Ia menekankan, pemerintah telah berhasil membuktikan dan menjawab keraguan soal implementasi KCJB ini kepada masyarakat.

"Yang pasti kami buktikan, kereta cepat ini jalan kan. Jalan nggak? Orang pikir tidak jalan," ujar dia.

Bahkan, Erick tak menutup kemungkinan proyek kereta cepat ini dapat diteruskan ke kota lainnya.

"Coba nanti 2-3 bulan enak atau nggak (KCJB). Nah baru nanti kita diskusi lagi kalau enak perlu tidak diteruskan ke kota lain," tandas dia.

Baca juga: Kereta Cepat Diteruskan hingga Surabaya, Luhut: Akan Banyak Penghematan


Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membocorkan tarif kereta cepat Jakarta-Bandung saat beroperasi komersil yakni sedikit di bawah Rp 300.000.

Sementara beberapa waktu lalu operator KCJB, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memastikan tarif kereta cepat Jakarta Bandung bakal beda tipis dari tarif KA Argo Parahyangan yang berkisar Rp 150.000-Rp 250.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com