Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obligasi II BRI Finance "Oversubscribe" 342 Persen

Kompas.com - 07/07/2023, 18:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Obligasi II BRI Finance Tahun 2023 yang diterbitkan PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 342 persen.

Direktur Operasional BRI Finance Willy Halim Sugiardi mengatakan, kelebihan permintaan ini menunjukkan tingginya minat pasar terhadap Obligasi II BRI Finance Tahun 2023.

Ia mengatakan, BRI melakukan transformasi bisnis untuk memperbesar portofolio pembiayaan konsumer, di tengah ketatnya persaingan industri pembiayaan.

Baca juga: BRI Finance Terbitkan Obligasi Rp 500 Miliar

Adapun, tiga besar investor yang meminati Obligasi II BRI Finance Tahun 2023 yaitu sektor perbankan, asuransi, dan aset manajemen.

"Kondisi oversubscribed ini boleh dibilang mencerminkan tingkat kepercayaan investor atas prospek bisnis pembiayaan di Indonesia seiring pulihnya perekonomian Indonesia. Termasuk tren penjualan otomotif yang cenderung meningkat," ujar dia dalam keterangan resmi, Jumat (7/7/2023).

Willy menjabarkan, di pasar otomotif, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) optimistis penjualan mobil tahun ini ditaksir bisa mencapai target 1 juta unit.

Baca juga: BRI Finance Genjot Pembiayaan Konsumen dengan Promo Ramadhan 2023

Merujuk data Gaikindo, penjualan wholesales atau dari pabrik ke dealer mencapai 82.097 unit pada Mei 2023. Jumlah itu naik sekitar 39,35 persen jika dibandingkan dengan April 2023.

Willy menjabarkan, adanya suntikan modal yang didapat dari obligasi, pendanaan perseroan pun akan semakin terdiversifikasi.

Dia memerinci, seluruh dana hasil penawaran umum obligasi, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan digunakan untuk memperkuat struktur pendanaan perseroan berdasarkan izin usaha dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Baca juga: BRI Finance Catat Pendapatan Rp 890,60 Miliar Tahun 2022

"Seluruh dana akan digunakan untuk ekspansi bisnis pembiayaan di segmen konsumer (multiguna)," imbuh dia.

Sebagai informasi, BRI Finance menggelar penawaran umum Obligasi II BRI Finance Tahun 2023 pada 4-6 Juli 2023 dengan target penghimpunan dana sebanyak-banyaknya Rp 500 miliar.

Perseroan menerbitkan Obligasi dalam dua Seri, yaitu Seri A dengan jumlah pokok Obligasi yang ditawarkan sebesar Rp 197 miliar, dan tenor 370 hari kalender sejak Tanggal Emisi dengan tingkat bunga tetap sebesar 5,85 persen per tahun.

Baca juga: 5 Jurus BRI Finance Jaga Tingkat Kredit Macet Tahun Depan

Sementara Seri B memiliki jumlah pokok Obligasi yang ditawarkan sebesar Rp 303 miliar, dan tenor tiga tahun sejak Tanggal Emisi dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,40 persen per tahun.

Penawaran awal Obligasi dimulai pada 14-21 Juni 2023, dengan rencana dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 12 Juli 2023.

Baca juga: Dorong Kendaraan Listrik, BRI Finance Sedikan DP Ringan sampai Bunga 0 Persen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com