Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aliran Modal Asing Masuk Rp 700 Miliar ke RI Pekan Ini

Kompas.com - 30/07/2023, 13:10 WIB
Yohana Artha Uly,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) mencatat sepanjang 24-27 Juli 2023 terjadi aliran modal asing masuk ke pasar keuangan Indonesia sebesar Rp 0,70 triliun atau Rp 700 miliar.

Aliran dana asing itu masuk melalui pasar Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 1 triliun, namun keluar melalui pasar saham sebesar Rp 0,30 triliun atau Rp 300 miliar.

"Berdasarkan data transaksi 24-27 Juli 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik beli neto Rp 0,70 triliun," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangannya, dikutip Minggu (30/7/2023).

Baca juga: Pertumbuhan Kredit Kian Melambat, BI Beri Jamu Ini untuk Perbankan

Dengan demikian, selama 2023, berdasarkan data setelmen hingga 27 Juli 2023 (year to date/ytd), terjadi aliran modal asing yang masuk ke pasar SBN sebesar Rp 94,52 triliun.

Begitu pula pada pasar saham, secara keseluruhan tahun berjalan, tercatat total dana asing masuk melalui pasar saham mencapai Rp 18,40 triliun.

Seiring dengan masuknya dana asing pada perdagangan pekan ini, premi risiko investasi atau premi credit default swaps (CDS) Indonesia 5 tahun turun ke level 75,89 bps per 27 Juli 2023 dari sebelumnya di level 81,12 bps per 21 Juli 2023.

Baca juga: Gubernur BI Prediksi The Fed Masih Akan Naikkan Suku Bunga 2 Kali Lagi

Sementara itu, tingkat imbal hasil (yield) SBN tenor 10 tahun menjadi naik ke level 6,22 persen, sedangkan yield surat utang AS atau US Treasury 10 tahun naik ke level 3,998 persen.

"BI terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait, serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut," tutup Erwin.

Baca juga: BI Bebaskan Tarif QRIS untuk Transaksi hingga Rp 100.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com