Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Akses Jalan, Operasional Stasiun Kereta Cepat di Karawang Berpotensi "Molor" 6 Bulan

Kompas.com - 07/08/2023, 19:10 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengoperasian Stasiun Karawang Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) bakal ditunda selama 6 bulan lantaran akses jalan menuju stasiun masih belum rampung dibangun. Padahal per 14 Juni, progres pembangunan stasiunnya sendiri sudah mencapai 93 persen.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, pembangunan akses stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung saat ini tengah difokuskan untuk Stasiun Padalarang dan Stasiun Tegalluar di Bandung, Jawa Barat.

Hal ini untuk mengebut penyelesaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung jelang target peresmian atau operasional terbatas pada 18 Agustus mendatang.

"Kita putuskan bahwa namanya juga Jakarta-Bandung, dimana titiknya? Padalarang dengan Tegalluar, ya itu yang kita lakukan dulu. Yang di Karawang bisa delay (ditunda) 6 bulan, wong kita mau Jakarta-Bandung kok," ujarnya saat ditemui di kawasan Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Senin (7/8/2023).

Baca juga: Kereta Cepat Akan Segera Beroperasi, tapi Akses Jalan ke Stasiun Belum Ada

Kendati demikian, dia memastikan meski Stasiun Karawang akan terlambat dioperasikan tidak akan mengganggu operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Hal inilantaran tujuan utama kereta cepat tersebut ialah Stasiun Padalarang dan Tegalluar yang ada di Bandung.

"Memang kita mau maksimalkan Bandung, kan Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Padalarang dan Tegalluar karena itu dua-duanya sayap di Bandung dan di Bandung itu kalau hari libur 40 persen macet. Nah ini yang harus dikembangkan," ungkapnya.

Adapun Kereta Cepat Jakarta-Bandung memiliki empat stasiun pemberhentian, yaitu Stasiun Halim di Jakarta dan tiga lainnya di Jawa Barat yakni Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegalluar.

Dengan adanya penundaan ini maka ketika Kereta Cepat Jakarta-Bandung diresmikan pada 18 Agustus dan operasional komersial pada Oktober mendatang, kereta ini tidak akan berhenti di Stasiun Karawang.

Baca juga: Wamen BUMN Buka-bukaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Nyaris Mangkrak

Stasiun Kereta Cepat Belum Memiliki Akses Jakan ke Stasiun

Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengaku heran dengan perencanaan stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang tidak memiliki akses jalan untuk para penumpang. Padahal peresmian KCJB tinggal menghitung hari.

"Ini missed satu hal, November tahun lalu saya baru sadar, kita lupa mikirin akses stasiun. Ini saya sebel juga waktu kemarin sama anak-anak KAI, jadi akses stasiunnya itu belum dipikirin, tidak ada akses jalan ke tol sama jalan besar," ungkap Tiko saat acara Injourney Talks pada 1 Agustus 2023.

Sementara menurutnya, akses jalan merupakan hal paling mendasar dalam membangun infrastruktur. Sehingga ia mengaku tak habis pikir dengan perencanaan yang dilakukan manajemen KAI karena sama sekali tidak memperhatikan akses jalan saat stasiun sudah beroperasi.

"Ini stupid (bodoh) juga, kok bisa kelewatan. Stasiun jadi, kereta ada, tapi belum dibikin jalan di depannya. Itu bisa kelewatan juga. Saya bilang ini bagaimana perencananya, masa jalan enggak ada, baru sekarang mau dibangun," papar dia.

Baca juga: Curhat Wamen BUMN, Sempat Kesal KAI Bangun Kereta Cepat tapi Lupa Bikin Akses Jalannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com