Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peresmian Kereta Cepat 2 Oktober: Bakal Umumkan Logo, Nama, Tarif, dan Diskon Tiket

Kompas.com - 29/09/2023, 18:12 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kereta cepat Jakarta-Bandung akan diresmikan pada 2 Oktober mendatang oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pada peresmian tersebut akan mengumumkan beberapa hal penting, di antaranya logo, nama, tarif, dan diskon tarif.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pada tanggal tersebut kereta cepat tidak hanya akan melakukan peresmian saja tetapi juga mengumumkan nama dan logo yang akan menjadi identitas kereta cepat.

Baca juga: Peresmian Kereta Cepat Whoosh Diundur Sehari, Menhub: 1 Oktober Pak Presiden Sibuk

"Jadi datanglah tanggal 2 Oktober ada beberapa keputusan yang penting di situ. Pertama, logo akan diumumkan dan kita juga sudah tahu namanya Whoosh," ujarnya di sela acara Hub Space 2023 di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (29/9/2023).

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi selaku operator kereta cepat.

"Yang pasti bocorannya, tanggal 2 itu peresmian nama dan logo," kata Dwiyana di tempat yang sama.

Sebagai informasi, beberapa waktu lalu Menhub mengumumkan nama untuk kereta cepat RI, yaitu Whoosh yang berarti suara mendesing. Nama Whoosh dipilih dari bahasa asing agar tidak hanya dapat diterima oleh masyarakat Indonesia tetapi juga secara global.

Sementara untuk logo kereta cepat, saat ini Kemenhub dan KCIC sedang menyeleksi calon logo Whoosh dari tiga finalis.

Tidak hanya itu, pada 2 Oktober juga akan diumumkan tarif kereta cepat Jakarta-Bandung yang saat ini diusulkan oleh KCIC sekitar Rp 250.000-300.000.

Dwiyana menyebut, saat ini pihaknya masih mendiskusikan penetapan tarif kereta cepat dengan Kemenhub dan para pemangku kepentingan lainnya dan para pemegang saham.

"Nanti kalau tanggal 2 jadi soft launching baru kita umumkan, bukan sekarang," ucapnya.

Baca juga: Kilas Balik Kereta Cepat: Mendadak China dan Tudingan Rizal Ramli soal Bekingan Pejabat

Baca juga: Stasiun Kereta Cepat Dikritik Jauh dari Pusat Kota, di Negara Lain Bagaimana?

Pada kesempatan yang sama Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menyebut, pada peresmian kereta cepat nanti juga akan diumumkan pengenaan diskon untuk tarif tiket kereta cepat.

"(Keputusan tarif) nanti diumumkan di sana sekalian diskonnya berapa," tutur Risal.

Peresmian Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) mundur menjadi 2 Oktober 2023. Sebelumnya, pemerintah berencana meresmikan beroperasinya kereta modern ini pada 1 Oktober 2023.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, soft launching atau peresmian akan dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Para pejabat negara juga akan hadir dalam peresmian itu.

"Tanggal 2 Oktober mungkin Presiden akan melakukan soft launching, dengan membawa para pimpinan lembaga tinggi negara untuk mencoba," ujar Luhut saat ditemui di Sopo Del Tower, Jakarta, Karnis (28/9/2023).

Baca juga: Kereta Cepat Whoosh Vs Argo Parahyangan, Mana yang Lebih Dipilih Masyarakat?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com