Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emiten Peternakan BEEF Bakal Relokasi Pabrik ke Subang

Kompas.com - 05/10/2023, 16:49 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Emiten peternakan PT Estika Tata Tiara (BEEF) berencana melakukan relokasi pabrik dari Cikarang ke Subang. Relokasi tersebut dimaksudkan untuk memangkas waktu perjalanan sapi impor, sehingga bisa lebih dekat ke pabrik pengolahan dan rumah potong hewan (RPH).

Di sisi lain, dia juga berharap Pelabuhan Patimban yang berada di Subang bisa dibuka untuk hewan, sehingga lebih menghemat waktu sapi - sapi impor di perjalanan.

Direktur Utama Estika Tata Tiara Imam Subowo mengatakan, RPH yang ada di Subang saat ini memiliki kapasitas 140 ekor sapi per hari, dan saat ini masih belum seluruh kapasitas terpakai. Untuk kapasitas cold storage dan chiller sebanyak 140 ekor per hari, frozen sebanyak 100 ton, dan chiller 50 ton.

“Kita berencana untuk membangun cold storage yang cukup besar. Untuk apa? Untuk menyimpan daging beku, dan misalkan masih kosong, akan kita sewa-sewa kan. Saat ini sold storage sangat dibutuhkan di mana-mana, termasuk induk kita (Asian Agri Group),” kata Imam di Jakarta, Kamis (5/10/2023).

Baca juga: Emiten Pariwisata Gencarkan Kunjungan Turis ke Kawasan Indonesia Timur

Imam mengatakan, lokasi cold storage di Subang sangat strategis karena tidak jauh dari tol, baik dari dan ke Jakarta, Bandung, hingga Jawa Tengah. Apalagi jika Pelabuhan Patimban bisa digunakan untuk menurunkan sapi - sapi impor.

“Area ini ideal sebagai hub, ke berbagai daerah. Apalagi, kalau suatu saat akan Patimban itu bisa menurunkan sapi. Karena ideal sapi Australia dengan lokasi yang dekat dan cuacanya berbeda jauh,” ungkapnya.

Imam memastikan tahun depan cold storage di pabrik Subang akan segera direalisasikan, berkapasitas 25.000 ton. Namun demikian, dia belum memastikan berapa nilai investasi cold storage tersebut.

“Ini sedang kita diskusikan, tahun depan harus sudah ada, nilainya enggak kecil,” jelasnya.

Baca juga: Emiten Manufaktur Otomotif Akan Bangun Pabrik Truk Listrik

 


Di sisi lain, potensi dana dari penyewaan cold storage untuk kapasitas 1 ton atau sekitar Rp 12.500 per hari. Artinya, kalau cold storage yang disewa 10.000 ton maka pendapatan secara kasarnya sekitar Rp 137 juta.

Adapun sumber dana yang digunakan untuk pengadaan cold storage di pabrik Subang tersebut, memiliki beberapa opsi, mulai dari kas perusahaan hingga utang.

“Kalau pakai pinjaman, atau kas masih sangat masuk. Saat ini kita masih melakukan kajian mengenai nilai investasinya,” ungkapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Inggris Dukung dan Berbagi Pengalaman untuk Keanggotaan Indonesia di CPTPP

Inggris Dukung dan Berbagi Pengalaman untuk Keanggotaan Indonesia di CPTPP

Whats New
Menaker: Serikat Pekerja Nuntut Kenaikan Upah, Kami Tuntut Kenaikan Kompetensi

Menaker: Serikat Pekerja Nuntut Kenaikan Upah, Kami Tuntut Kenaikan Kompetensi

Whats New
Bea Cukai, Dulu Tenar Jadi Sarang Pungli, Sempat Dibekukan Soeharto

Bea Cukai, Dulu Tenar Jadi Sarang Pungli, Sempat Dibekukan Soeharto

Whats New
Emiten GPS PT Sumber Makmur Sasar Pasar Pembayaran Tol Tanpa Setop MLFF di RI

Emiten GPS PT Sumber Makmur Sasar Pasar Pembayaran Tol Tanpa Setop MLFF di RI

Whats New
Ini Alasan Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Ini Alasan Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Mata Uang Denmark, Pakai Euro atau Krone?

Mata Uang Denmark, Pakai Euro atau Krone?

Whats New
Menaker: Kami Tolak Upah Murah dan PHK Sepihak

Menaker: Kami Tolak Upah Murah dan PHK Sepihak

Whats New
Walau Pendapatan Turun, PT Timah Bukukan Kenaikan Laba Per Kuartal I 2024

Walau Pendapatan Turun, PT Timah Bukukan Kenaikan Laba Per Kuartal I 2024

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Dananta Kabupaten Kudus

OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Dananta Kabupaten Kudus

Whats New
Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Whats New
Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Whats New
Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Whats New
Kinerja 2023 'Kinclong', Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Kinerja 2023 "Kinclong", Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Whats New
Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com