Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Melemah Dekati Rp 16.000 Per Dollar AS, Pengusaha: Kami Pasti Terdampak...

Kompas.com - 24/10/2023, 14:00 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dipastikan berdampak terhadap kinerja bisnis pelaku usaha.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta W. Kamdani mengatakan, dampak dari depresiasi kurs rupiah sudah dirasakan oleh pelaku usaha mulai dari sisi produksi. Pasalnya, sebagian besar bahan baku produksi nasional masih berasal dari luar negeri.

"Jelas (pelemahan rupiah) impact banget. Apalagi buat yang impor kita masih bahan baku kita masih impor 70 persen, jadi sudah pasti kena," ujar Shinta saat ditemui di Jakarta, Selasa (24/10/2023).

Selain itu, dampak dari pelemahan rupiah juga dirasakan oleh pelaku usaha dengan pembayaran utang lebih tinggi. Shinta menyebutkan, utang yang dilakukan pelaku usaha besar sebagian memiliki mata uang dollar AS.

"Pasti kena (dampak pelemahan rupiah). Ini sesuatu yang enggak terhindarkan," katanya.

Baca juga: Menko Airlangga: Rupiah Bukannya Melemah, tapi Dollar AS yang Menguat

Meskipun biaya produksi berpotensi meningkat, Shinta bilang, pelaku usaha tidak bisa langsung melakukan penyesuaian harga barang di pasar. Sebab, daya beli masyarakat saat ini dinilai masih terbatas.

"Tidak bisa kita asal passing harga produk ke konsumen," kata dia.

Oleh karenanya, mewakili pelaku usaha, Shinta meminta kepada pemerintah untuk menangani tren pelemahan rupiah.

Ia menyadari bahwa Bank Indonesia (BI) telah mengerek suku bunga acuannya ke level 6 persen pada pekan lalu untuk merespons dinamika global yang sangat pesat ditandai dengan penguatan indeks dollar AS.

"Sekarang gimana caranya jangan sampai pelemahannya terus menerus. Ini yang harus kita perhatikan," ucap Shinta.

Baca juga: Kenaikan Suku Bunga BI Dinilai Bisa Tahan Pelemahan Rupiah

Sebagai informasi, berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot diperdagangkan di kisaran Rp 15.860 per dollar AS pada Selasa siang hari ini.

Sementara itu, indeks dollar AS (DXY) berada di level kisaran 105,26.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com