Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPRE Kantongi Kontrak Baru Rp 4,9 Triliun hingga Akhir September 2023

Kompas.com - 31/10/2023, 21:18 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PP Presisi Tbk (PPRE) melaporkan perolehan kontrak baru dengan total mencapai Rp 4,9 triliun hingga September 2023 atau mencapai 70 persen dari target yang telah ditetapkan pada tahun 2023.

Capaian kontrak baru tersebut meningkat 69,2 persen secara tahunan atau year on year (yoy) dibandingkan September 2022 yakni sebesar Rp 2,93 triliun.

Nilai kontrak baru ini didominasi oleh perseroan yang berkontribusi menyumbang nilai pemasaran sebesar Rp 4,1triliun atau 84 persen dari total nilai kontrak baru dengan sisanya diperoleh dari entitas anak PPRE.

 

Baca juga: Lowongan Kerja PT PP Presisi untuk Lulusan SMK-D3, Usia 45 Tahun Bisa Daftar

Ilustrasi jalan tol.Dok. PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Ilustrasi jalan tol.

Adapun berdasarkan lini bisnis perseroan, kontrak baru didominasi dari sektor jasa pertambangan sebesar 78 persen atau sebesar Rp 3,8 triliun, disusul oleh jasa konstruksi sipil sebesar 18 persen.

Jasa pertambangan meliputi pekerjaan mining development dan infrastruktur pendukungnya, sedangkan jasa konstruksi sipil meliputi pekerjaan pembangunan jalan tol, structure work dan production plant.

Total penambahan kontrak baru ini mayoritas berasal dari pemberi kerja ekternal atau di luar PP Group dengan total nilai kontrak sebesar 73 persen dan PP Group sebesar 27 persen. 

“Target perolehan kontrak baru tahun 2023 perseroan mencapai Rp 6 triliun sampai Rp 7 triliun, di mana komposisi terbesar adalah pekerjaan jasa pertambangan dan jasa konstruksi sipil sebagai core business perseroan. Kami yakin jasa pertambangan dapat menjadi bisnis yang berkelanjutan dan dapat memberikan dampak positif bagi perseroan dalam rangka meningkatkan profitabilitas," ujar I Gede Upeksa Negara, Direktur Utama PP Presisi dalam keterangannya, Selasa (31/10/2023). 

Baca juga: PT PP Presisi Bangun Dermaga Logistik di IKN

Gede mengatakan, dengan sisa waktu tiga bulan di tahun 2023 ini, pihaknya optimis dapat mencapai target akhir tahun dengan menambah perolehan kontrak baru sebesar Rp 2 triliun hingga Rp 3 triliun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com