Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OIKN Klaim Minat Investor di IKN Meningkat Usai Pemilu 2024

Kompas.com - 19/02/2024, 21:50 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) menyebut jumlah investor yang tertarik masuk di IKN bertambah setelah pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 2024 dilaksanakan Rabu (14/2/2024) lalu.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono mengatakan, minat investasi ke IKN tidak pernah melambat. Hal ini ditandai dengan terus bertambahnya surat pernyataan minat (letter of intent/LoI) sebanyak 357 LoI dari 345 LoI pada 17 Januari lalu.

Selain itu, dia mengaku, justru semakin banyak investor yang menjadwalkan untuk berkunjung ke IKN setelah Pemilu 2024 dilaksanakan. Hal ini terlihat dari sepekan belakangan dirinya menjadi lebih sering mengantar para investor untuk melihat kawasan IKN.

"Minggu ini saja saya akan dua kali bolak-balik ke IKN untuk mengantar calon investor, dalam satu minggu dua kali. Sebelumnya jarang, paling satu minggu sekali. Nah sekarang satu minggu dua kali, jadi bisa dilihat minat terus meningkat," ujarnya saat ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Senin (19/2/2024).

Baca juga: Otorita IKN Targetkan Investasi Rp 45 Triliun

Dia menjelaskan, LoI yang baru masuk di antaranya berupa investor asing asal Jepang, Kazakhstan, dan beberapa negara di Eropa. Meskipun, kata dia dari LoI yang masuk ini tidak semuanya dipastikan akan masuk ke IKN lantaran para investor yang telah menyerahkan LoI perlu mengikuti sejumlah proses seleksi.

"Yang akan bersama saya itu besok salah satunya adalah dari INA yang memang oleh Pak Presiden diminta untuk bekerja sama bersama kami dalam menarik investor asing terutama dari Timur Tengah," ungkapnya.

Kendati demikian, dia menyambut baik hasil penghitungan suara quick count yang menyebut calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo-Gibran unggul dari dua paslon lainnya.

Baca juga: OIKN Tegaskan Tidak Ada Pembatasan Jumlah Penduduk IKN hanya 2 Juta


Pasalnya, hasil perolehan suara yang selisihnya cukup jauh ini memberikan kepastian akan hasil Pemilu 2024 kepada para investor sehingga investor dapat melihat arah investasi di Indonesia ke depannya termasuk di IKN.

"Jadi yang penting hasil yang memberikan kepastian bagi investasi ini yang terbaik. Dan yang paling membanggakan dan melegakkan adalah Pemilu ini berjalan dengan damai," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com