Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Life Catat Pengumpulan Premi Tembus Rp 7,8 Triliun Sepanjang 2023

Kompas.com - 26/02/2024, 22:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi BRI Life atau BRI Life mencatat Gross Written Premium (GWP) atau pengumpulan premi BRI Life sebesar Rp 7,8 triliun sampai dengan 2023.

Jumlah tersebut sedikit menurun. Padahal pengumpulan premi pada 2022 tercatat sebesar Rp 8,8 triliun.

Meskipun demikian, Direktur Keuangan BRI Life Lim Chet Ming mengatakan, BRI Life mencatat laba tahun berjalan (unaudited) sebilai Rp 535,2 miliar sampai akhir 2023.

Angka tersebut tumbuh 55,5 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 344,3 miliar.

"Kondisi ini, seiring dengan langkah BRI Life yang mengurangi ketergantungan pada produk unitlink secara bertahap, mengingat potensi dampak mis-selling dan juga kondisi pasar modal yang masih berfluktuasi," kata dia dalam keterangan resmi, Senin (26/2/2024).

Baca juga: BRI Life Cetak Laba Bersih Rp 535,2 Miliar Sepanjang 2023

Ia menambahkan, total aset BRI Life mencapai Rp 23,6 triliun pada 2023. Jumlah tersebut tumbuh 9,8 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 21,5 triliun.

“Total aset yang mencatat peningkatan sebesar 9,8 persen dihasilkan dari penempatan aset investasi yang tepat, sehingga peningkatan yang terjadi pada total investasi akan berpengaruh pada peningkatan total aset,” imbuh dia.

Adapun, BRI Life membukukan aset investasi mencapai Rp 19 triliun sepajang 2023. Jumlah itu tumbuh 11,8 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 17 triliun.

Lebih rinci, Lim menjelaskan, penempatan aset investasi ini, menghasilkan pertumbuhan perolehan hasil investasi yang diterima yakni sebesar Rp 1,2 triliun pada 2023.

Jumlah tersebut tumbuh 26,3 persen secarat tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp 956,7 miliar.

Baca juga: Tak Lagi Fokus Unitlink, BRI Life Tawarkan Produk Berbasis Proteksi


Selanjutnya, Lim membeberkan, BRI Life memiliki total jumlah tertanggung dan jumlah polis terbanyak di industri asuransi jiwa.

Jumlah total tertanggung BRI Life ada sebanyak 20,4 juta nasabah dan 9,9 juta polis. Dari rekapitulasi ini, BRI Life merupakan perusahaan asuransi jiwa peringkat pertama atas pencapaian jumlah tertanggung dan jumlah polis di 2023.

Dari sisi rasio permodalan, rasio solvabilitas yang terermin dari risk based capital (RBC) BRI Life ada sebesar 524 persen. RBC BRI Life berada di atas ketentuan minimum regulator senilai 120 persen.

“BRI Life terus menjaga penerapan kebijakan investasi yang telah disusun dengan mempertimbangkan karakteristik kewajiban, kualitas aset, dan likuiditas yang dibutuhkan, sehingga BRI Life dapat membayarkan setiap kewajiban yang jatuh tempo dengan baik," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com