Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Nyepi, Mulai 11 Maret ASDP Tutup Sementara Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk dan Padangbai-Lembar

Kompas.com - 08/03/2024, 20:02 WIB
Aprillia Ika

Editor

BALI, KOMPAS.com - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan melakukan penutupan sementara penyeberangan lintasan Ketapang-Gilimanuk dan Padangbai-Lembar dalam rangka menyabut Hari raya Nyepi.

Penutupan sementara lintasan penyeberangan ini dilakukan mulai Senin (11/3/2024) pukul 05.00 WITA hingga Selasa (12/3/2024) pukul 06.00 WITA.

Rinciannya, pelayanan penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang ditutup pada hari Senin (11/3/2024) pukul 01.00 WITA dengan pelayanan terakhir kapal regular dari Pelabuhan Ketapang pada Minggu (10/3/2024) pukul 23.00 WITA.

Kemudian, untuk mengantisipasi pengguna jasa yang belum terangkut dari Pelabuhan Gilimanuk dilanjutkan oleh Kapal Posko atau Kapal Ekstra yang akan beroperasi sampai dengan pukul 05.00 WITA, kemudian Pelabuhan Gilimanuk ditutup pada pukul 05.00 WITA.

Baca juga: Jelang Nyepi, Subholding Gas Pastikan Penyaluran Gaslink di Pulau Bali Tetap Andal

"Untuk menghormati umat Hindu yang merayakan Hari Suci Nyepi ini, terutama di pulau Bali yang mayoritas masyarakatnya beragama Hindu, ASDP akan menutup pelayanan operasional pelabuhan dan penyeberangan milik ASDP yang menjadi salah satu gerbang masuk dan keluar dari Pulau Bali,” ujar Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin melalui keterangan pers, Jumat (8/3/2024).

Menurut dia, hal ini dilakukan untuk menindaklanjuti Seruan Bersama tentang Pelaksanaan Rangkaian Hari Suci Nyepi Tahun Baru Caka 1946, yang ditandatangani pemuka agama dan tokoh masyarakat, yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Bali dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bali, pada 2 Februari 2024.

Baca juga: Nyepi, Beban Puncak Listrik di Bali Diprediksi Turun 40 Persen

Imbauan untuk pengguna jasa pelabuhan ASDP

ASDP juga mengimbau seluruh pengguna jasa agar mengatur jadwal perjalanannya menyesuaikan dengan jadwal operasional pelabuhan.

ASDP juga telah menginstruksikan kepada operator pelayaran yang beroperasi di kedua lintasan tersebut untuk menyosialisasikan penutupan sementara aktivitas penyeberangan kepada para pengguna jasa.

"Mengingat tidak adanya layanan selama 24 jam, diharapkan pengguna jasa dapat lebih memperhatikan kedatangannya ke pelabuhan. Pastikan kembali jadwal keberangkatan kapal dan segera melakukan pembelian tiket sejak jauh hari, mengingat pembelian tiket saat ini dapat dilakukan sejak H-60," ujar Shelvy.

Baca juga: Awas Jangan Kecele, Wisata Gunung Bromo Tutup Total Saat Nyepi 2024

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com