Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Ditambah Selama Lebaran, Waktu Tunggu 25 Menit

Kompas.com - 04/04/2024, 15:09 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menambah jadwal perjalanan harian Kereta Cepat Whoosh sebanyak 30 persen selama libur Lebaran 2024.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan KCIC menetapkan masa Angkutan Lebaran selama periode 3-18 April 2024.

Ia mengatakan, selama periode tersebut KCIC akan mengoperasikan sebanyak 40 perjalanan Whoosh reguler dan 12 perjalanan tambahan.

Baca juga: Libur Lebaran, Harga Tiket Kereta Cepat Whoosh Rp 250.000-Rp 300.000

Sehingga, totalnya sebanyak 52 perjalanan per hari atau sekitar 31.000 tempat duduk yang disediakan untuk melayani penumpang di masa libur Lebaran.

"Dengan bertambahnya jadwal perjalanan, headway Whoosh di jam sibuk mencapai hingga 25 menit," kata Eva dalam keterangan tertulis, Kamis (4/4/2024).

Eva mengatakan, Kereta Cepat Whoosh akan beroperasi mulai dari 06.40 WIB sampai pukul 20.30 WIB untuk relasi Halim - Tegalluar dan pukul 05.50 WIB sampai pukul 20.30 WIB untuk relasi Tegalluar - Halim.

Hal ini, kata dia, akan membuat para penumpang bisa memiliki lebih banyak opsi untuk memilih jadwal perjalanan yang sesuai dengan kebutuhannya.

"Jumlah ini merupakan rekor tersendiri bagi KCIC, di mana sebelumnya jumlah perjalanan tertinggi per harinya hanya sebanyak 48 perjalanan. Peningkatan jumlah perjalanan ini merupakan antisipasi KCIC terhadap potensi lonjakan penumpang yang kerap terjadi seperti pada periode libur panjang sebelumnya," ujarnya.

Eva mengatakan, penambahan jadwal perjalanan Whoosh juga diimbangi dengan penambahan jadwal perjalanan Kereta Feeder oleh KAI menuju Bandung dan Cimahi.

Selain itu, KCIC juga telah berkordinasi dengan seluruh operator intermoda lainnya untuk memenuhi kebutuhan angkutan lanjutan para penumpang dari Stasiun Whoosh ke berbagai destinasi lainnya.

"Tersedia layanan mulai dari LRT Jabodebek, Commuterline, Bus TransJakarta, Bus Trans Metro Pasundan, Bus menuju Bandara Internasional Soekarno Hatta, shuttle, dan taksi yang siap melayani seluruh penumpang Whoosh," tuturnya.

Eva juga mengatakan, selama masa angkutan Lebaran, KCIC tetap menerapkan skema tarif dinamis untuk kelas Premium Economy.

Ia menyebutkan, penumpang sudah bisa melakukan pemesanan tiket di saluran resmi yang tersedia seperti aplikasi Whoosh, situs ticket.kcic.co.id, Ticket Vending Machine, dan Loket resmi di stasiun serta aplikasi mitra seperti Access by KAI, Livin by Mandiri, BRImo, dan BNI Mobile Banking.


Baca juga: Cegah Calo, KCIC Bakal Terapkan Pengecekan Tiket Kereta Cepat Whoosh

Adapun berdasarkan pantauan sampai dengan saat ini, tanggal yang menjadi favorit masyarakat adalah mulai keberangkatan H-5 Lebaran yaitu tanggal 5 April dan seterusnya.

"Tiket yang sudah terjual pada tanggal dan jam favorit sudah mencapai di atas 80 persen. Jumlah tersebut masih akan terus berubah sehubungan penjualan tiket yang masih berlangsung," kata dia.

Lebih lanjut, Eva mengimbau para penumpang untuk mematuhi ketentuan terkait barang bawaannya, pastikan jumlah, volume, dan dimensinya sesuai dengan aturan agar kenyamanan seluruh penumpang dapat terjaga.

"Penumpang juga dilarang membawa Hewan, Narkotika, Senjata api dan tajam, Barang mudah terbakar, Barang berbau tajam, dan Barang yang tidak diperbolehkan petugas dan peraturan perundang-undangan," ucap dia.

Baca juga: Proyek Kereta Cepat Trans Borneo Bakal Lalui 3 Negara, Berapa Biaya Pembangunannya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com