Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Starlink Masuk ke Indonesia, Bos Indosat: Ini Bukan Kompetisi

Kompas.com - 22/05/2024, 08:50 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Indosat Tbk (ISAT) menyambut baik masuknya layanan internet Starlink milik Elon Musk yang baru saja diresmikan pekan lalu.

President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha mengatakan, hadirnya pemain baru melalui teknologi satelit bisa membantu penetrasi internet di pelosok Tanah Air.

“Kami menilai, ini bukan merupakan kompetisi,” kata Vikram di Jakarta, Selasa (21/5/2024).

Baca juga: Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

“Indosat melihat ini ada pemain baru yang hadir dengan teknologi seperti satelit akan membantu percepatan ke daerah-daerah pelosok,” tambah Vikram.

Vikram menegaskan, pihaknya akan membuka pintu kolaborasi, khususnya di sektor seperti pertahanan dan perikanan. Saat ini sektor tersebut tengah melakukan penjajakan untuk diajak berkolaborasi.

“Masuknya Starlink, harapannya Indosat akan terus membuka pintu kolaborasi, terutama di beberapa sektor seperti pertahanan dan perikanan,” ujar Vikram.

Baca juga: Jemput Elon Musk di Bandara, Luhut: Bicarakan Peresmian Starlink

“Ini merupakan sektor yang dijajaki saat ini oleh Indosat untuk berkolaborasi dengan perusahaan satelit,” jelas dia.

Vikram bilang saat ini ada beberapa perusahaan yang sedang menjajaki peluang B2B, dan diharapkan dapat memberikan layanan tepat guna.

“Tidak hanya satu perusahaan yang dijajaki melalui B2B sehingga nanti bisa memberikan layanan tepat guna kepada penggunanya khusus di sektor industri tadi sesuai dengan patnership yang sudah dihasilkan, ungkap dia.

Namun tentu kerja sama itu mempertimbangkan dari faktor harga dan berbagai hal lainnya. Adapun hal yang paling penting menurut Vikram adalahmemberdayakan masyarakat Indonesia.

Baca juga: Masuknya Starlink Dikhawatirkan Ancam Bisnis Operator Lokal, Luhut: Semua Harus Berkompetisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bank Neo Commerce Berhasil Membalik Rugi Jadi Laba pada Kuartal I-2024

Bank Neo Commerce Berhasil Membalik Rugi Jadi Laba pada Kuartal I-2024

Whats New
Tembus Pasar Global, Aprindo Gandeng Anak Usaha Garuda Indonesia

Tembus Pasar Global, Aprindo Gandeng Anak Usaha Garuda Indonesia

Whats New
Cara Ganti Kartu ATM BRI 'Expired' lewat Digital CS

Cara Ganti Kartu ATM BRI "Expired" lewat Digital CS

Whats New
Pemkab Gencarkan Pasar Murah, Inflasi di Lebak Turun Jadi 2,1 Persen Per Mei 2024

Pemkab Gencarkan Pasar Murah, Inflasi di Lebak Turun Jadi 2,1 Persen Per Mei 2024

Whats New
Mendag Ogah Revisi Permendag 8/2024, Asosiasi Pertekstilan: UU Pemilu Saja Bisa Diganti...

Mendag Ogah Revisi Permendag 8/2024, Asosiasi Pertekstilan: UU Pemilu Saja Bisa Diganti...

Whats New
Pemerintah Pakai Produk Semen Rendah Emisi Karbon untuk Bangun IKN

Pemerintah Pakai Produk Semen Rendah Emisi Karbon untuk Bangun IKN

Whats New
Tahun Ini, Emiten Beras NASI Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 618 Persen

Tahun Ini, Emiten Beras NASI Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 618 Persen

Whats New
Hingga April 2024, Jumlah Nasabah Tabungan Haji BSI Tembus 5,1 Juta

Hingga April 2024, Jumlah Nasabah Tabungan Haji BSI Tembus 5,1 Juta

Whats New
MTDL Bakal Tebar Dividen Rp 257,8 Miliar dari Laba Bersih 2023

MTDL Bakal Tebar Dividen Rp 257,8 Miliar dari Laba Bersih 2023

Whats New
Pasarnya Potensial, Chevron-Caltex Perkuat Bisnis Pelumas Industri di Indonesia

Pasarnya Potensial, Chevron-Caltex Perkuat Bisnis Pelumas Industri di Indonesia

Whats New
Permudah Bayar Iuran, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Danamon

Permudah Bayar Iuran, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Danamon

Whats New
Daftar Emiten yang Bakal Bagi-bagi Dividen pada Juni 2024

Daftar Emiten yang Bakal Bagi-bagi Dividen pada Juni 2024

Whats New
Gencarkan Ekspansi Pasar Nasional, GNET Official Store di Tokopedia Miliki 19 Titik Distribusi

Gencarkan Ekspansi Pasar Nasional, GNET Official Store di Tokopedia Miliki 19 Titik Distribusi

Rilis
Insentif Likuiditas, BI: Insentif bagi Bank yang 'Berkeringat' Berikan Kredit

Insentif Likuiditas, BI: Insentif bagi Bank yang "Berkeringat" Berikan Kredit

Whats New
Mahendra Siregar Lantik 21 Kepala OJK Daerah, Simak Daftarnya

Mahendra Siregar Lantik 21 Kepala OJK Daerah, Simak Daftarnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com