Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian PUPR Telah Gunakan Hampir Rp 70 Triliun untuk Bangun IKN Selama 2022-2024

Kompas.com - 07/06/2024, 11:10 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menggunakan anggaran sekitar Rp 69 triliun untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) selama 2022-2024.

Total anggaran tersebut merupakan akumulasi dari anggaran yang sudah digunakan direktorat jenderal (ditjen) di bawah Kementerian PUPR sebagaimana yang dirincikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Kamis (6/6/2024).

"Totalnya hampir Rp 70 triliun sampai dengan 2024 ini," ujar Basuki.

Basuki merincikan, selama periode 2022-2024, Ditjen Sumber Daya Alam (SDA) telah menggunakan anggaran sebanyak Rp 3 triliun untuk menyelesaikan pekerjaan Bendungan Sepaku Semoi dan pengendalian banjir di IKN.

Baca juga: Kini Jabat Plt Otorita IKN, Basuki Pastikan Tugasnya Jadi Menteri PUPR Tak Terganggu

Sebagai sumber air bersih di IKN dan sebagian Balikpapan, Bendungan Sepaku Semoi memiliki kapasitas tampung yang cukup besar yakni 16 juta meter kubik dengan luas genangan mencapai 322 hektar.

Adapun Bendungan Sepaku Semoi telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 4 Juni kemarin

"Bendungan ini akan menjadi air baku bagi IPA IKN termasuk yang Intake Sepaku juga sekitar 300 liter per detik ini bisa menjadi supply air minum sampai dengan 2035 di IKN," ujarnya.

Baca juga: PUPR Alokasikan Rp 37,41 Triliun Untuk Bangun Infrastuktur Dasar di IKN pada 2024

Selanjutnya, Ditjen Bina Marga telah menggunakan anggaran sebesar Rp 32 triliun untuk membangun jalan nasional di sekitar IKN, jalan tol, dan jalan kawasan IKN.

Dibanding ditjen Kementerian PUPR lain, jumlah yang digunakan Ditjen Bina Marga merupakan yang terbesar mengingat pembangunan jalan menjadi salah satu infrastruktur dasar.

Adapun salah satu yang dibangun Ditjen Bina Marga ialah Jalan Tol IKN Seksi 5A yang saat ini progres pembangunannya telah 83,5 persen.

"(Pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 5A) ini sudah pada levelnya sehingga tinggal surfacingnya saja," kata Basuki.

Baca juga: Pagu Indikatif PUPR 2025 Rp 75,63 Triliun, Basuki: Jauh Lebih Rendah dari Kebutuhan Anggaran

 


Kemudian, Ditjen Cipta Karya membangun gedung-gedung dan infrastruktur pendukung meliputi Istana Kepresidenan, lapangan Sumbu Kebangsaan, dan kantor 4 kementerian koordinator sebesar Rp 22 triliun.

Terakhir, Ditjen Perumahan untuk membangun hunian pekerja konstruksi (HPK) dan 47 tower hunian untuk ASN, Paspampres, Polisi, dan Hankam sekitar Rp 12 triliun.

Adapun dari 47 tower hunian untuk ASN ini ditargetkan pada Agustus mendatang sudah bisa digunakan sebanyak 12 tower dengan full furnish.

"30 rumah tapak jabatan menteri juga sedang kami siapkan, sekarang baru 4 tapi nanti Juli sudah bisa beroperasi semua," tuturnya.

Sebagai informasi, khusus tahun 2024 Kementerian PUPR telah mengalokasikan APBN sebesar Rp 37,41 triliun untuk pembangunan di IKN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkah Suku Bunga?

Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkah Suku Bunga?

Whats New
Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Work Smart
Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Smartpreneur
HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

Whats New
Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com