Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kerja Sama BCA dengan Alipay dan WeChat Pay Hadir di Kuartal II 2019

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk semakin serius menangkap peluang transaksi pembayaran dari wisatawan asing asal China.

Bank dengan sandi saham BBCA ini yakin pada tahun ini mampu melayani transaksi dua dompet digital asal China yakni Alipay dan WeChat Pay milik WeChat.

"Alipay dan WeChat Pay secara teknisnya sedang kita disiapkan. Kuartal II atau III tahun ini bisa dijalankan. Tergantung kesempatan teknikal dan merchant, juga perlu edukasi bagi merchant. Tidak bisa langsung nasional. Kita pilih beberapa daerah, Bali dulu, lalu Batam," ujar Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja, Kamis (28/2/2019).

Jahja menegaskan persetujuan dari Bank Indonesia (BI) tetap diperlukan sebelum produk ini resmi diluncurkan. Jahja mengaku saat ini pihaknya sudah mengurus izin dari regulator.

Ia yakin bank sentral akan memberikan izin untuk menggarap dua dompet digital China ini lantaran dapat menarik devisa.

Jahja menyebut ketika BCA menyiapkan bisnis sistem pembayaran Alipay dan WeChat di Indonesia maka ada dua sisi yakni issuing and acquiring. Ia melihat sebagai kedua dompet digital ini membutuhkan bank Indonesia sebagai acquiring yang berperan menarik biaya yang sudah ditentukan.

Sedangkan untuk issuing yang berperan memberikan izin pembayaran, Jahja bilang pihaknya akan terus mempelajari lebih lanjut. Apakah nantinya kan bersaing dengan sistem pembayaran di dalam negeri.

Namun yang jelas sebagai acquiring, kedua dompet digital ini akan mendatangkan pendapatan berbasis komisi. Sayangnya Jahja belum mau menyebut mekanisme pembagian komisi antara BCA dan kedua dompet digital ini.

"Jadi bila turis China datang ke Indonesia tidak membawa uang tunai, kartu kredit, dan debit, bisa menggunakan gadget-nya baik Alipay dan Wechat Pay bisa transaksi di merchant kita. Dulu pernah dihentikan sama regulator itu karena gelap dan tidak ada izin. Nah kalau dengan kita, bisa karena merchant kita resmi," jelas Jahja.

Jahja menjelaskan mekanisme sistem pembayaran BCA dan kedua dompet digital ini. Ketika turis China berbelanja di merchant BCA menggunakan Alipay maupun WePay maka akan dicatat sebagai tagihan.

Lalu BCA akan membayar merchant tersebut seusai dengan nominal. Setelah itu BCA akan menagih ke turis tersebut. Lalu pengguna membayar ke BCA. (Maizal Walfajri)

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Kerja sama BCA dengan Alipay dan WePay meluncur Kuartal II

https://money.kompas.com/read/2019/03/01/081810026/kerja-sama-bca-dengan-alipay-dan-wechat-pay-hadir-di-kuartal-ii-2019

Terkini Lainnya

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke