Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Februari 2019 Deflasi 0,08 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan deflasi sebesar 0,08 persen pada Februari 2019. Deflasi disebabkan penurunan harga bahan pangan.

Tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Februari) 2019 sebesar 0,24 persen. Adapun inflasi tahun ke tahun (Februari 2019 terhadap Februari 2018) sebesar 2,57 persen.

Dalam pernyataan resminya, Jumat (1/3/2019), BPS menyatakan komponen inti pada Februari 2019 mengalami inflasi sebesar 0,26 persen. Tingkat inflasi komponen inti tahun kalender 2019 sebesar 0,56 persen.

Sementara itu, tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun sebesar 3,06 persen.

Kelompok bahan makanan mengalami deflasi 1,11 persen. Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan indeks adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,31 persen.

Inflasi kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,25 persen, kelompok sandang sebesar 0,27 persen, dan kelompok kesehatan sebesar 0,36 persen. Adapun inflasi kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,11 persen, serta kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,05 persen.

Dari 82 kota IHK, 69 kota mengalami deflasi dan 13 kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Merauke sebesar 2,11 persen dan terendah terjadi di Serang sebesar 0,02 persen.

Sementara inflasi tertinggi terjadi di Tual sebesar 2,98 persen dan terendah terjadi di Kendari sebesar 0,03 persen.

https://money.kompas.com/read/2019/03/01/094826526/februari-2019-deflasi-008-persen

Terkini Lainnya

Hutama Karya Minta Maaf soal Besi Proyek Gedung Kejagung Jatuh ke Lintasan MRT

Hutama Karya Minta Maaf soal Besi Proyek Gedung Kejagung Jatuh ke Lintasan MRT

Whats New
Perundingan IEU-CEPA Putaran Ke-18, Indonesia-Uni Eropa Sepakati 11 Isu

Perundingan IEU-CEPA Putaran Ke-18, Indonesia-Uni Eropa Sepakati 11 Isu

Whats New
Berawal dari 'Kepepet' hingga Menang Kompetisi di Paris, Ini Kisah Sukses Ismiyati dan Usaha Roti Bekatulnya

Berawal dari "Kepepet" hingga Menang Kompetisi di Paris, Ini Kisah Sukses Ismiyati dan Usaha Roti Bekatulnya

Whats New
Subsidi Listrik 2025 Ditarget Sasar 42 Juta Pelanggan, Anggaran Rp 83 Triliun

Subsidi Listrik 2025 Ditarget Sasar 42 Juta Pelanggan, Anggaran Rp 83 Triliun

Whats New
Alat Berat dari Proyek Kejagung Jatuh ke Rel, Ini Kata MRT Jakarta

Alat Berat dari Proyek Kejagung Jatuh ke Rel, Ini Kata MRT Jakarta

Whats New
Kinerja Meningkat, RAJA Bagikan 40 Persen Laba Bersih untuk Dividen

Kinerja Meningkat, RAJA Bagikan 40 Persen Laba Bersih untuk Dividen

Whats New
BTN Bidik Potensi Pengembangan Bisnis di ITS

BTN Bidik Potensi Pengembangan Bisnis di ITS

Whats New
8 Tahun Bekerja Sama, JNE Akui Kontribusi Positif Shopee

8 Tahun Bekerja Sama, JNE Akui Kontribusi Positif Shopee

Whats New
LinkAja Temukan 3.000 Akun Terindikasi Judi Online Setiap Bulan

LinkAja Temukan 3.000 Akun Terindikasi Judi Online Setiap Bulan

Whats New
Garuda Indonesia Ungkap Pesawat Haji yang Bermasalah Merupakan Sewaan

Garuda Indonesia Ungkap Pesawat Haji yang Bermasalah Merupakan Sewaan

Whats New
IHSG Ditutup Turun ke Level 7.034,14, Rupiah Melemah 105 Poin

IHSG Ditutup Turun ke Level 7.034,14, Rupiah Melemah 105 Poin

Whats New
Selamatkan BPR Indramayu, LPS Gandeng BJB jadi Investor

Selamatkan BPR Indramayu, LPS Gandeng BJB jadi Investor

Whats New
Siapkan Anggaran Negara 2025, Sri Mulyani: Semua Menanyakan Makan Siang Gratis Bagaimana...

Siapkan Anggaran Negara 2025, Sri Mulyani: Semua Menanyakan Makan Siang Gratis Bagaimana...

Whats New
Pendidikan Tinggi dan Mobilitas Pendapatan Antar-Generasi

Pendidikan Tinggi dan Mobilitas Pendapatan Antar-Generasi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Penyerahan Asuransi Kematian untuk ABK yang Wafat Saat Bertugas

Kemenhub Fasilitasi Penyerahan Asuransi Kematian untuk ABK yang Wafat Saat Bertugas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke