Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Genjot Pendapatan, Emiten Properti Rambah Bisnis Pergudangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Emiten properti PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) berencana merambah bisnis pergudangan. Perseroan akan membangun gudang di Sukabumi dan Bogor, Jawa Barat pada tahun ini.

Rencana ini merupakan salah satu upaya perseroan dalam memperkuat pendapatan berkesinambungan (recurring income).

"Tahun ini, kami berharap bisa menggaet penyewa untuk bisnis pergudangan," ujar Direktur Utama Cahayasakti Au Bintoro dalam pernyataannya, Kamis (4/4/2019).

Dia menambahkan, gudang yang dibangun perseroan berdiri di atas lahan seluas 10 hektare (ha) yang akan dibangun bertahap. Bisnis pergudangan ini adalah bagian dari sayap bisnis konstruksi perseroan.

Selain pergudangan, bisnis lainnya adalah properti, pengadaan furniture dan pembangunan pabrik.

Menurut dia, tahun 2019 bisnis sewa gudang diyakini memperkuat keuangan perseroan. Jumlah pendapatan yang bakal dikantongi cukup signifikan. Hal tersebut mengingat luas area yang dimiliki dan calon penyewa utama adalah perusahaan yang cukup terkemuka.

"Kini, kami dalam tahap pembahasan perjanjian dengan calon penyewa gudang," papar  Bintoro.

Pada tahun 2019, Cahayasakti menargetkan bakal menggarap proyek properti senilai Rp 200 miliar. Hal ini merupakan bagian dari langkah perseroan untuk memperkuat kinerja keuangan.

https://money.kompas.com/read/2019/04/04/140349026/genjot-pendapatan-emiten-properti-rambah-bisnis-pergudangan

Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke