Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kerusuhan Mereda, IHSG Kembali Menguat

Kenaikan tersebut merupakan yang tertinggi di tengah tren pelemahan IHSG yang terjadi sepanjang Mei 2019.

Analis Indo Premier Sekuritas Mino mengatakan, penguatan kembali IHSG ini didorong oleh meredanya kerusuhan aksi 22 Mei. Hal ini dinilai menjadi pengaruh positif bagi pelaku pasar.

Hal senada disampaikan analis Panin Sekuritas William Hartanto. Menurut dia, penguatan IHSG ini didorong oleh meredanya aksi demonstrasi yang berlangsung dua hari ke belakang ini.

Selain itu sebut William, hilangnya unsur ketidakpastian atas hasil pemilihan umum 2019 juga menjadi sentimen positif pergerakan IHSG.

Menurut William, sentimen positif ini masih akan berlanjut. Oleh karena itu, untuk perdagangan Jumat (24/5/2019), ia memprediksi IHSG bakal tetap menguat dengan level support di 6.000 dan resistance di level 6.065.Mino juga memprediksi IHSG akan menguat dengan level support di 5.960 dan resistance di level 6.100.

Seperti diberitakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi mengumumkan pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin sebagai pemenang pemilihan presiden 2019 dengan perolehan 55,50 persen dari total suara sah nasional. Sementara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memperoleh 44,50 persen suara. (Nur Qolbi)

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Kerusuhan mereda, IHSG menguat 1,57%

https://money.kompas.com/read/2019/05/23/175939426/kerusuhan-mereda-ihsg-kembali-menguat

Terkini Lainnya

Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke