Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sempat Melemah Saat Aksi 22 Mei, Kurs Rupiah Terus Menguat

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski sempat berada di level Rp 14.520 per dollar AS pada aksi massa tanggal 22 Mei, kurs rupiah terhadap dollar AS terus menguat sejak Rabu, (23/5/2019).

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, rupiah terus mengalami penguatan sekitar 0,45 persen atau Rp 65 sejak Rabu kemarin dibanding hari Selasa (22/5/2019).

"Kemarin nilai tukar menguat, ditutup di level Rp 14.455 sampai 14.460 atau menguat Rp 65 per dollar AS. Penguatan ini sekitar 0,45 persen dibanding penutupan pasar hari sebelumnya sekitar Rp 14.520. Hari ini juga bergerak menguat dan stabil," kata Perry Warjiyo di Komplek Masjid BI Jakarta, Jumat (24/5/2019).

Perry menyebut penguatan kurs ini diperkuat oleh beberapa faktor, yaitu kepercayaan asing yang terus mengalir serta bergerak normalnya pasar uang dan pasar valas.

"Alhamdulillah itu menunjukkan bahwa pasar uang dan pasar valas bergerak normal. Confident asing dan para pelaku usaha juga membaik," terang Perry.

Penguatan ini pun tak luput dari para pengusaha khususnya pengusaha eksportir dan perbankan dalam menjaga pasang uang dan pasar valas tetap stabil. Untuk itu, Perry mengucapkan rasa terima kasihnya kepada para pelaku usaha dan perbankan.

"Kami juga pantau dan sekaligus berterima kasih kepada para pengusaha khususnya eksportir dan kawan-kawan perbankan dalam menjaga pasar valas sehingga mendukung pergerakan nilai tukar yang stabil dan mengalami penguatan," ucap Perry.

Lebih lanjut kata Perry, pihaknya akan terus berada di pasar dan melakukan langkah-langkah stabilisasi nilai tukar baik melalui intervensi valas maupun pembelian SBN.

"BI akan terus berada di pasar dan melakukan langkah-langkah stabilisasi nilai tukar sesuai fundamentalnya apabila diperlukan baik melalui intervensi di valas maupun pembelian SBN di pasar sekunder," pungkasnya.

Sebagai informasi, BI telah membeli SBN di pasar sekunder sebesar Rp 19,47 triliun year to date (ytd).

Dikutip dari Bloomberg, di pasar spot sore ini rupiah berada di posisi Rp 14.391,5 per dollar AS, atau menguat 0,61 persen dibandingkan posisi kemarin.

Sementara di Jisdor (Jakarta interbank sport dollar rate) yang dirilis BI hari ini, rupiah menguat ke level Rp 14.451 per dollar AS dibandingkan kemarin pada 14.513.

https://money.kompas.com/read/2019/05/24/183600626/sempat-melemah-saat-aksi-22-mei-kurs-rupiah-terus-menguat

Terkini Lainnya

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke