Hal itu disampaikan Perry terkait beredarnya pesan singkat yang mengajak masyarakat untuk berduyun-duyun mengambil uangnya baik di bank nasional maupun swasta.
"Kami tidak melihat (rush money) sama sekali. Transaksi perbankan berjalan normal," kata Perry Warjiyo di Jakarta, Jumat (24/5/2019).
Bahkan kata Perry, transaksi perbankan melalui kliring ritel dan sistem kliring nasional bergerak naik baik secara volume maupun nilainya.
"Transaksi-transaksi bergerak secara normal dan lancar. Demikian juga Anda lihat di sini aktivitas perbankan mengambil uang di BI itu naik," kata Perry.
Bank Indonesia pun mencatat, kemarin Kamis (23/5/2019), sebanyak 13 perbankan bahkan melakukan penarikan uang dari BI untuk kebutuhan uang lebaran (THR) nasabahnya.
https://money.kompas.com/read/2019/05/24/220400526/gubernur-bi-bantah-ada-rush-money-akibat-kerusuhan-22-mei