Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BI Yakini Inflasi di Mei 2019 Hanya Musiman

“Biasa kalau di ramadan, memang sedikit lebih tinggi dari yang kita perkirakan. Ingat sebelum ramadan, pemantauan harga kami sampai minggu keempat, itu kan 0,47 persen month to month-nya,” ujar Perry di Jakarta, Senin (10/6/2019).

Menurut Perry, ada beberapa komoditas pangan yang inflasinya lebih tinggi dari yang diperkirakan. Namun, lanjut dia, hal tersebut hanya terjadi sementara saja.

“Tapi kami yakini ini musiman lebaran. Jadi kami yakini ke depan itu, inflasi akan rendah dan terkendali,” kata Perry.

Perry memprediksi lanju inflasi akan tetap terkendali hingga akhir tahun nanti.

“Insya allah inflasi akan rendah terkendali, perkiraan kami akan mendekati 3,2 persen atau 3,1 persen, bahkan di akhir tahun,” ucap dia.

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi pada Mei 2019 sebesar 0,68 persen, naik dibandingkan Mei 2018 yang hanya 0,21 persen.

Secara tahunan, inflasi dari Maret 2018 ke Maret 2019 mencapai 3,32 persen. Adapun inflasi tahun berjalan Januari-Mei 2019 sebesar 1,48 persen.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, inflasi Mei 2019 terkendali. Meski begitu inflasi Mei 2019 tidak bisa dibandingkan dengan Mei 2018.

https://money.kompas.com/read/2019/06/10/135742426/bi-yakini-inflasi-di-mei-2019-hanya-musiman

Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke