Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kerugian Perang Dagang Tumbuh Menjadi Puluhan Miliar Dollar AS

Melansir CNBC, Rabu (6/11/2019) data perdagangan yang dirilis awal pekan ini menunjukkan bahwa impor AS dari China turun tajam sebesar 53 miliar Dollar AS, sedangkan ekspor AS ke China turun hanya 14,5 miliar Dollar AS.

Dalam sembilan bulan pertama tahun ini, ekspor AS ke China juga turun 15,5 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Namun penurunan tersebut lebih besar daripada penurunan impor China yakni 13,5 persen.

Awal tahun 2019, ekspor mineral dan bijih besi AS ke China turun 65 persen. Ekspor produk kehutanan turun 39 persen dan ekspor hasil peternakan juga turun 35 persen.

Pada waktu yang sama, ekspor hasil pertanian AS juga turun sebesar 2 miliar dollar AS. Ekspor peralatan transportasi juga turun 5,8 miliar dollar AS akibat masalah teknis kerusakan pada produk pesawat dari Boeing 737.

Masalah Boeing ini memang dialami seluruh negara pengimpor jenis pesawat ini, termasuk China. Maka dari itu, ini akan menjadi masalah ekonomi yang lebih tahan lama dan lebih dalam bagi AS jika tidak kunjung memberi perubahan preferensi kepada China. Bahayanya adalah jika China menemukan pemasok baru, yang berarti kerugian besar akan terjadi pada eksportir pesawat AS.

https://money.kompas.com/read/2019/11/06/091703426/kerugian-perang-dagang-tumbuh-menjadi-puluhan-miliar-dollar-as

Terkini Lainnya

Kemenhub Bahas Tarif LRT Jabodebek Pekan Ini, Promo Bakal Berlanjut?

Kemenhub Bahas Tarif LRT Jabodebek Pekan Ini, Promo Bakal Berlanjut?

Whats New
Blibli Hadirkan Promo Kosmetik dan Skincare, Ada Cashback 100 Persen

Blibli Hadirkan Promo Kosmetik dan Skincare, Ada Cashback 100 Persen

Spend Smart
[POPULER MONEY] Cara Cek Sertifikat Tanah secara Online | Penjelasan Super Air Jet soal Pesawat Keluar Landasan

[POPULER MONEY] Cara Cek Sertifikat Tanah secara Online | Penjelasan Super Air Jet soal Pesawat Keluar Landasan

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Diprediksi Tak Lebih dari 6,25 Persen hingga Akhir 2024

Suku Bunga Acuan BI Diprediksi Tak Lebih dari 6,25 Persen hingga Akhir 2024

Whats New
Pasar Obligasi Melemah pada April 2024, Bagaimana Potensinya ke Depan?

Pasar Obligasi Melemah pada April 2024, Bagaimana Potensinya ke Depan?

Earn Smart
Penjelasan Lengkap BPJS Kesehatan soal Ikang Fawzi Antre Layanan Berjam-jam

Penjelasan Lengkap BPJS Kesehatan soal Ikang Fawzi Antre Layanan Berjam-jam

Whats New
Naik, Ini Kupon ST009, ST010, ST011, dan SWR004 periode Mei-Agustus

Naik, Ini Kupon ST009, ST010, ST011, dan SWR004 periode Mei-Agustus

Whats New
Bidik Pasar RI, Produsen Motor Listrik Sunra Hadirkan Produk Harga Ekonomis

Bidik Pasar RI, Produsen Motor Listrik Sunra Hadirkan Produk Harga Ekonomis

Whats New
Cara Transfer BNI ke Mandiri melalui ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke Mandiri melalui ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Cek Jadwal Pembagian Dividen Indosat Rp 2,16 Triliun

Cek Jadwal Pembagian Dividen Indosat Rp 2,16 Triliun

Whats New
Cara Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Satu Tahunan via Online

Cara Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Satu Tahunan via Online

Spend Smart
BNI Taplus Muda Tidak Ada Buku Tabungan?

BNI Taplus Muda Tidak Ada Buku Tabungan?

Spend Smart
Jumlah Penumpang KAI Naik 23 Persen Selama Libur Panjang Waisak

Jumlah Penumpang KAI Naik 23 Persen Selama Libur Panjang Waisak

Whats New
Info BNI Taplus Muda Minimal Saldo dan Biaya Admin Bulanannya

Info BNI Taplus Muda Minimal Saldo dan Biaya Admin Bulanannya

Spend Smart
Syarat Buka Rekening BNI Taplus Muda dan Setoran Awalnya

Syarat Buka Rekening BNI Taplus Muda dan Setoran Awalnya

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke