Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pertumbuhan Kredit Bank Seret dan Likuiditas Ketat hingga Tahun Depan

JAKARTA, KOMPAS.com - Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) memprediksi pertumbuhan kredit perbankan pada 2020 mendatang masih akan tertekan.

Ketua Umum Himbara yang sekaligus Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (KOMPAS100: BBRI) Sunarso mengatakan, ketidakpastian ekonomi global dan domestik masih menjadi pemicu rendahnya permintaan dan penyaluran kredit perbankan hingga tahun depan.

Tahun depan, Sunarso memproyeksi kredit akan tumbuh 10 sampai 12 persen. Sementara untuk tahun ini, pertumbuhan kredit diproyeksi berada di kisaran 9 hingga 11 persen secara tahunan (year on year/yoy).

"Pertumbuhan kredit masih bisa tumhuh industri 10 sampai 12 persen," ujar Sunarso ketika memberi keterangan di depan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Senin (25/11/2019).

Adapun di sisi lain, imbuh Sunarso, pertumbuhan simpanan di perbankan hanya tumbuh dikisaran 6,5 persen hingga 10 persen tahun depan.

Sementara untuk tahun ini pertumbuhan simpanan hanya berada di kisaran 7 hingga 9 persen.

Hal serupa diungkapkan oleh Ketua Umum Perbanas Tigor Siahaan yang juga menjabat Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk.

Tigor mengatakan, pertumbuhan simpanan atau dana pihak ketiga (DPK) yang lebih lambat dibandingkan dengan pertumbuhan kredit berimbas pada ketatnya likuiditas di industri perbankan. Hal tersebut tercermin dari rasio penyaluran kredit terhadap simpanan (loan to deposit ratio/LDR) yang saat ini berada di kisaran 94 persen hingga 95 persen.

"Likuiditas pengetatannya sudah terasa dan growth kredit melambat tapi lebih lambat lagi di DPKnya. Perlambatan (penyaluran kredit) terjadi hampir di semua sektor usaha," ujar dia dalam kesempatan yang sama.

Selama ini, dorongan terhadap penyaluran kredit didukung oleh penyaluran kredit di sektor infrastruktur yang didorong oleh program pembangunan pemerintah dalam empat hingga lima tahun terakhir.

Tigor mengatakan, seretnya perlambatan pertumbuhan kredit lebih terlihat oleh bank-bank swasta dibandingkan bank BUMN.

"Di pihak swasta perlambatan lebih kentara di mana swasta memilih wait and see dan ada penahanan belanja swasta. BI sudah tepat untuk menurunkan suku bunga tapi demand sampai sekarang belum pick up," ujar dia.

https://money.kompas.com/read/2019/11/25/165100826/pertumbuhan-kredit-bank-seret-dan-likuiditas-ketat-hingga-tahun-depan

Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit 'Double Digit'

OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit "Double Digit"

Whats New
9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

Work Smart
Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Whats New
Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Whats New
Harga Bawang Putih Masih Tinggi, KSP Bakal Panggil Para Importir

Harga Bawang Putih Masih Tinggi, KSP Bakal Panggil Para Importir

Whats New
Berantas 'Bus Bodong', PO yang Langgar Aturan Harus Disanksi Tegas

Berantas "Bus Bodong", PO yang Langgar Aturan Harus Disanksi Tegas

Whats New
Wamen BUMN Ungkap Ada Wacana Kementerian Perumahan

Wamen BUMN Ungkap Ada Wacana Kementerian Perumahan

Whats New
Pemerintah Kaji Skema KPR Subsidi Buat Pekerja Gaji Rp 8 Juta-Rp 15 Juta

Pemerintah Kaji Skema KPR Subsidi Buat Pekerja Gaji Rp 8 Juta-Rp 15 Juta

Whats New
Emiten Prajogo Pangestu BREN Targetkan Capex Rp 2,5 Triliun Tahun Ini

Emiten Prajogo Pangestu BREN Targetkan Capex Rp 2,5 Triliun Tahun Ini

Whats New
KKP Tangkap 2 Kapal Ikan Pelaku Penyelundupan Manusia di Perairan Teluk Kupang

KKP Tangkap 2 Kapal Ikan Pelaku Penyelundupan Manusia di Perairan Teluk Kupang

Whats New
Pengeluaran Masyarakat untuk Bayar Utang Kembali Meningkat

Pengeluaran Masyarakat untuk Bayar Utang Kembali Meningkat

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Hijau , Rupiah Melemah

IHSG Berakhir di Zona Hijau , Rupiah Melemah

Whats New
Rugi Sepatu Bata Bengkak 79,6 Persen Sepanjang 2023

Rugi Sepatu Bata Bengkak 79,6 Persen Sepanjang 2023

Whats New
Dilapokan ke KPK karena Dugaan Laporan Kekayaan Tidak Wajar, Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan

Dilapokan ke KPK karena Dugaan Laporan Kekayaan Tidak Wajar, Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke