Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenang Ciputra, Konglomerat RI dengan Kekayaan Rp 18,3 Triliun

Ciputra merupakan pengusaha RI yang masuk dalam jajaran orang terkaya di Indonesia. Dikutip dari Forbes, keluarga Ciputra masuk dalam daftar orang terkaya 2018 di posisi ke 27. Saat ini, nilai kekayaan Ciputra tercatat mencapai 1,3 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 18,3 triliun (kurs: Rp 14.000).

Mendiang Ciputra sempat turut serta dalam Pekan Olahraga Nasional (PON). Harian Kompas, 19 Januari 1992 menyebutkan, bungsu dari empat bersaudara ini pernah menjadi atlet lari jarak 1.500 meter pada Pekan Olah Raga Nasional (PON) ke-3.

Ciputra merupakan bungsu dari empat bersaudara. Dia menghabiskan masa kecilnya di Kampung Pepaya, Parigi, Sulawesi Tengah.

Dalam salah satu artikel Harian Kompas yang terbit 24 November 1985, yang dikutip dari catatan Kompas.com September 2018 lalu, Ciputra menceritakan masa kecilnya yang harus melakukan berbagai pekerjaan pada usia yang masih belia.

Ditulis dalam artikel tersebut, di usia 12 tahun Ciputra harus berkebun dan menjadi kepala rumah tangga sekaligus.

Semasa remaja ia bersekolah di Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) Frater Don Bosco di Manado.

Usai lulus SMA, Ciputra meninggalkan desanya dan mencoba peruntungan menuju Jawa, tepatnya, ke Bandung, Jawa Barat. Ciputra mengenyam bangku kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Bersama Budi Brasali dan Ismail Sofyan, pada semester empat Ciputra mencoba mendirikan usaha konsultan arsitektur bangunan yang berkantor di sebuah garasi.

Direksi Jaya Group

Pasca-pendidikan kuliahnya berakhir dan meraih gelar insinyur pada tahun 1960, ia lalu mencoba peruntungannya di Jakarta. Ciputra mengawali karirnya di Jaya Group, perusahaan daerah milik Pemda DKI. Di sana, Ciputra bekerja hingga menjabat sebagai direksi. Setelah itu, ia didapuk sebagai penasihat perusahaan Jaya Group.

Proyek pembangunan taman hiburan di Ancol, salah satunya jadi maha karya Ciputra. Tak lama, ia mengajak Sudono Salim (Liem Soe Liong), Sudwikatmono, Budi Brasali dan Ibrahim Risjad, untuk mendirikan Metropolitan Group.

Pada masa itu, Ciputra masih menjabat sebagai direktur utama di Jaya Group dan Presiden Komisaris Metropolitan Group. Hingga pada akhirnya Ciputra mendirikan perusahaan keluarga yang kini bernama Ciputra Group.

Pengusaha properti tersebut kini telah berpulang. Ketua Umum Apindo Haryadi Sukamdani mengatakan sudah sempat bicara dengan keluarga Ciputra ihwal kabar duka tersebut.

Ciputra diketahui menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 01.05 waktu Singapura di usia 88 tahun.

"Iya benar saya sudah konfirmasi ke keluarganya, ke anaknya. Meninggalnya tadi pagi jam 1. Jadi Pak Ciputra meninggal. Cuma belum tahu ini mau dibawa pulang jenazahnya kapan (ke Indonesia)," ujarnya kepada Kompas.com.

https://money.kompas.com/read/2019/11/27/110916826/mengenang-ciputra-konglomerat-ri-dengan-kekayaan-rp-183-triliun

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke