Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mahathir Mohamad Mundur, Indeks Bursa Saham Malaysia Anjlok ke Level Terendah Sejak 2011

Mengutip Bloomberg, indeks acuan Bursa Malaysia, yakni KLCI (Kuala Lumpur Index Composite), merosot 2,69 persen atau 41,14 poin menjadi 1.490,06 pada penutupan perdagangan Senin (24/2/2020). Posisi  ini terendah sejak tahun 2011.

Indeks saham sudah terpukul sejak pembukaan pagi hingga terus berkubang di zona merah di sepanjang perdagangan hari Senin tersebut.

Sebanyak 4,03 miliar saham senilai 3,906 miliar ringgit diperdagangkan di bursa saham Malaysia.

Indeks merosot di tengah ketidakpastian politik Malaysia menyusul pengunduran diri Mahathir Mohamad sebagai perdana menteri.

Di sisi lain, pembicaraan tentang koalisi baru untuk mengambil alih Pakatan Harapan, koalisi partai politik yang berkuasa, terus beredar.

Mata uang ringgit juga melemah hari ini terhadap dollar Singapura dan dollar AS. Ringgit diperdagangkan pada 3,0128 terhadap dollar Singapura pada pukul 17.00 , terendah dalam dua minggu terakhir.

Sementara terhadap dollar AS, ringgit diperdagangkan pada 4,2215 per dollar AS, terendah dalam beberapa bulan terakhir.

Bank sentral Malaysia yakni Bank Negara Malaysia (BNM) menyatakan sedang memantau kondisi di pasar keuangan.

"Sementara gerakan ringgit akan terus ditentukan pasar, operasi pasar BNM akan memastikan likuiditas yang cukup dan kondisi pasar keuangan yang tertib," tulis BNM dalam sebuah pernyataan singkat. (Khomarul Hidayat)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Gejolak politik kian panas, indeks bursa saham Malaysia ditutup ambles 2,69%

https://money.kompas.com/read/2020/02/25/050700226/mahathir-mohamad-mundur-indeks-bursa-saham-malaysia-anjlok-ke-level-terendah

Terkini Lainnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke