Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Kompas.com - 30/04/2024, 19:44 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Sebanyak lebih dari 100 gerai restorat cepat saji Kentucky Fried Chicken atau KFC di Malaysia ditutup sementara di tengah boikot terkait dengan konflik di Gaza.

Dikutip dari Channel News Asia, Selasa (30/4/2024), harian China Nanyang Siau Pau melaporkan bahwa 108 gerai KFC di Malaysia berhenti beroperasi.

Negara bagian Kelantan adalah wilayah yang paling terkena dampaknya, dengan hampir 80 persen atau hingga 21 gerai KFC tutup.

Baca juga: Gandeng PMI, KFC Indonesia Serahkan Bantuan Rp 1,5 Miliar untuk Palestina

Ilustrasi gerai restoran cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC) di Penang, Malaysia. SHUTTERSTOCK/JENNYWONDERLAND Ilustrasi gerai restoran cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC) di Penang, Malaysia.

Menurut laporan tersebut, berdasarkan informasi dari Google Maps, 15 gerai KFC di Johor juga ditutup sementara, serta masing-masing 11 gerai di Selangor dan Kedah, 10 gerai di Terengganu, 10 gerai di Pahang, 9 gerai di Perak, 6 gerai di Negeri Sembilan, 2 gerai di Perlis, 2 gerai di Malaka, 5 gerai di Penang, 3 gerai di Kuala Lumpur, dua di Sarawak dan satu di Sabah.

QSR Brands, pemilik dan operator KFC di Malaysia, Singapura, Brunei, dan Kamboja mengatakan bahwa sebagai respons terhadap kondisi ekonomi yang menantang, mereka telah mengambil langkah proaktif untuk menutup sementara gerai sebagai cara untuk mengelola peningkatan biaya bisnis dan fokus pada zona dengan keterlibatan tinggi.

Dalam sebuah pernyataan pada 29 April 2024 lalu, mereka mengatakan bahwa karyawan dari gerai KFC yang terkena dampak ditawari kesempatan untuk pindah ke gerai yang beroperasi lebih sibuk sebagai bagian dari upaya optimalisasi ulang perusahaan.

“Sebagai perusahaan yang telah melayani masyarakat Malaysia selama lebih dari 50 tahun, fokus kami tetap pada penyediaan produk dan layanan berkualitas kepada pelanggan, sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian Malaysia melalui keamanan kerja bagi 18.000 anggota tim di Malaysia, yang mana sekitar 85 persen adalah Muslim,” kata QSR Brands.

Baca juga: Bos KFC Janji Tidak Akan Menaikkan Harga Produknya

Namun mereka tidak mengungkapkan jumlah gerai atau jumlah pekerja yang terkena dampak.

Menurut situs QSR, terdapat lebih dari 600 gerai KFC di Malaysia, dengan gerai pertama dibuka di Kuala Lumpur pada tahun 1973.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com