Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dukung Penanganan Covid-19, Telkom University Ciptakan Robot Disinfeksi dan Sterilisasi Ruangan

KOMPAS.com – Telkom University bekerja sama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menciptakan inovasi robot Autonomous UVC Mobile Robot AUMR pertama di Indonesia.

Adapun, robot ini memiliki fungsi untuk memberikan disinfeksi dan sterilisasi pada ruangan isolasi dengan menggunakan sinar ultraviolet tipe C (UVC).

Robot ini ditujukan untuk meminimalkan risiko penularan virus corona pada tenaga medis yang menjadi garda terdepan dalam menangani pasien Covid-19.

Untuk itu, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) pun menyerahkan robot AUMR ini kepada Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan selanjutnya diserahkan kepada Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo di Istana Negara, Jakarta (28/5/2020).

Menanggapi hal ini, Moeldoko pun mengapresiasi karya Telkom University dan inisiatif Telkom untuk mewadahi inovasi tersebut.

“Ini sebagai titik awal untuk membangun sesuatu yang lebih besar ke depan dan dapat membantu tenaga medis. Sangat membanggakan,” ujarnya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Senada Moeldoko, Doni turut mengatakan, Telkom sudah banyak memberikan bantuan kepada Gugus Tugas khusus untuk penanganan Covid-19.

“Inovasi ini sangat penting bagi kita semua dalam mengurangi dampak Covid-19 kepada tenaga kesehatan terutama dokter dan perawat yang ada di ruang isolasi. Semoga inovasi ini tidak hanya berhenti di robot AUMR,” harapnya.

Adapun, penyerahan robot ini dilakukan Direktur Human Capital Management Telkom yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Telkom Edi Witjara.

Karya anak bangsa

Sementara itu, Edi mengatakan, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, Telkom mewadahi dan mendukung penuh inovasi anak bangsa.

Salah satunya adalah dalam pemanfaatan teknologi demi menghasilkan suatu karya yang berdaya guna bagi masyarakat.

Robot AUMR ini pun merupakan hasil karya civitas akademika Telkom University, yaitu perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Telkom (YPT).

“Di tengah kondisi pandemi ini, adanya inovasi robot AUMR merupakan suatu yang positif dalam membantu tenaga medis untuk melakukan disinfeksi dan sterilisasi tanpa campur tangan manusia,” terangnya.

Dia pun berharap, dengan adanya robot AUMR ini tenaga medis dapat terlindungi dan mengurangi resiko penularan virus.

Edi menjelaskan, secara umum sistem kerja robot AUMR adalah memaparkan sinar ultraviolet yang terdapat pada robot dan bergerak berkeliling ke sekitar ruangan isolasi.

Sinar ultraviolet tersebut dapat memecah virus Covid-19. Robot yang dapat beroperasi selama 5 jam ini dikendalikan dengan menggunakan remote control atau autonomous control mode.

Robot AUMR juga dilengkapi sensor ultrasonic untuk menghindari terjadinya tabrakan antara robot dengan benda di sekitarnya.

“Dengan adanya robot AUMR ini dapat memotivasi lahirnya inovasi anak bangsa lainnya yang dapat mendukung upaya pemerintah untuk menangani virus corona,”harapnya.

Edi juga berharap agar semua pihak dapat menghadapi pandemi ini dengan baik dan kondisi dapat kembali kondusif.

Saat ini, robot AUMR telah dilakukan uji coba di beberapa rumah sakit rujukan penanganan Covid-19, seperti Rumah Sakit Hasan Sadikin dan Wisma Atlet.

Dalam waktu dekat, Telkom akan menyumbangkan 10 unit robot AUMR yang akan ditempatkan di rumah sakit yang menangani Covid-19 di Jakarta dan Surabaya.

https://money.kompas.com/read/2020/05/29/123658626/dukung-penanganan-covid-19-telkom-university-ciptakan-robot-disinfeksi-dan

Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke