Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER MONEY] Rincian Penerima Gaji ke-13 | Kisah Perajin Tempe yang Merasa Runtuh

Terkait dengan hal ini, pemerintah melakukan revisi PP No 35 Tahun 2019. Berita tersebut menjadi yang terpopuler sepanjang hari kemarin, Rabu (23/7/2020).

Sementara itu berita lain yang juga terpopuler adalah kisah perajin tempe yang menghadapi kondisi sangat berat. Berikut daftar berita terpopulernya:

1. Rincian Daftar PNS Penerima Gaji Ke-13 dan Besarannya

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memastikan bahwa pemberian gaji ke-13 pegawai negeri sipil ( PNS), TNI, dan Polri akan dicairkan pada Agustus mendatang.

"Pembayaran gaji ke-13 akan direncanakan pada bulan Agustus 2020. Untuk pelaksanaan ini, kami akan segera mengeluarkan revisi dari regulasi yang ada," kata Sri Mulyani seperti dikutip pada Rabu (22/7/2020).

Pada tahun-tahun sebelumnya, gaji ke-13 lazimnya dicairkan kepada aparatur sipil negara (ASN) pada Juli. Gaji ke-13 ini masuk program stimulus perekonomian di masa pandemi virus corona (Covid-19).

Untuk mencairkannya, lanjut Sri Mulyani, pemerintah terlebih dulu harus merevisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 35 Tahun 2019 tentang Perubahan Ketiga atas PP Nomor 19 Tahun 2006 tentang Pemberian Gaji, Pensiun, atau Tunjangan Ketiga Belas kepada PNS, prajurit TNI, Polri, Pensiun, dan Tunjangan. Selengkapnya silakan baca di sini.

2. Gaji Ke-13 Cair Agustus, Tidak Termasuk Tunjangan Kinerja

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan bahwa gaji ke-13 untuk aparatur sipil negara (ASN) bakal cair pada Agustus mendatang. Namun demikian, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, komponen gaji ke-13 tahun ini tidak meliputi tunjangan kinerja.

Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Askolani mengatakan, komponen gaji ke-13 kali ini hanya meliputi gaji pokok serta tunjangan melekat, yakni untuk keluarga dan jabatan.

"Ya betul (hanya gaji pokok dan tunjangan melekat)," ujar Askolani ketika dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (22/7/2020). Selengkapnya silakan baca di sini.

3. 30 Tahun Jadi Perajin Tempe, Rasjeni Baru Kali Ini Merasa Hampir Runtuh

Perlahan namun pasti, program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) mulai dirasakan manfaatnya oleh beberapa kalangan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMK), khususnya bagi nasabah debitur Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Mandiri.

Misalnya saja Rasjeni, perajin tempe yang berlokasi di Kelapa Dua, Kota Depok. Ia mengaku selama menjalankan usahanya dalam 30 tahun ini, baru kali ini usahanya benar-benar terpukul.

"Akibat pandemi Covid-19, (baru kali ini) usaha saya di sektor produksi tempe hampir runtuh, karena pelanggan banyak yang tutup," kata Rasjeni, saat konferensi pers update program PEN Sektor KUMKM, di kantor Kementerian Koperasi dan UKM, Jakarta, Selasa (21/7/2020). Selengkapnya silakan baca di sini.

4. Mengenal 6 Tunjangan PNS di Luar Gaji Pokok Berikut Besarannya

Profesi Pegawai Negeri Sipil ( PNS) semakin jadi idaman banyak orang. Jaminan masa pensiun, pendapatan stabil, hingga risiko kecil dari pemecatan jadi tiga alasan yang paling sering dijumpai.

Pendapatan PNS per bulan bisa dibilang paling stabil dibandingkan profesi lain karena dijamin negara. Selama negara tak mengalami kebangkrutan, PNS tetap menerima pemasukan setiap bulannya.

Daya tarik menjadi PNS yakni selain menerima gaji pokok, ada sejumlah tunjangan PNS yang bisa diperoleh. Ini belum termasuk tambahan pendapatan lainnya seperti perjalanan dinas ( take home pay). Selengkapnya silakan baca di sini.

5. Selama Diperintah Erdogan, Bagaimana Sebenarnya Kondisi Ekonomi Turki?

Turki dan presidennya, Recep Tayyip Erdogan, jadi sorotan dunia terkait kebijakannya mengubah fungsi hagia Sophia menjadi masjid.

Pada awal Juli lalu, Erdogan mengumumkan kalau status Hagia Sophia adalah masjid. Hagia Sophia adalah satu situs warisan dunia UNESCO yang paling banyak dikunjungi wisatawan di Istanbul.

Selama ini, tempat bersejarah tersebut difungsikan sebagai museum sejak tahun 1930-an atau setelah revolusi di Turki yang dipimpin Kemal Ataturk. Sikap pemerintah Turki yang mengubah bangunan peninggalan Romawi Timur itu memicu kontroversi dunia. Ini karena Hagia Shopia sebelumnya adalah katedral Kristen Ortodoks yang dibangun oleh Kaisar Byzantium Justinian I pada abad keenam.

Sebagai informasi, Erdogan saat ini menjabat sebagai Presiden Turki. Dia sebelumnya menduduki posisi Perdana Menteri sejak tahun 2003 hingga 2014. Sebelum memimpin Turki, Erdogan adalah Wali Kota Istanbul periode 1994-1998. Selengkapnya silakan baca di sini.

https://money.kompas.com/read/2020/07/23/055933126/populer-money-rincian-penerima-gaji-ke-13-kisah-perajin-tempe-yang-merasa

Terkini Lainnya

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Spend Smart
Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke