Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Strategi Penjualan yang Trendi di Masa Pandemi (Bag 2)

Strategi 2 mengembangkan Segmentasi Pelanggan yang lebih spesifik, Strategi ketiga menemukan Samudra Hijau atau Green Ocean Strategy pertumbuhan penjualan baru.

Maka pada edisi ini akan kita bahas sisa 2 dari 5 Strategi Penjualan yang Trendi tersebut.
Strategi Trendi keempat yang bisa kita pakai untuk menjaga Bisnis tetap eksis dikala krisis, adalah apa yang kami sebut sebagai Strategi Penjualan Narsis atau Narcist Strategy. Yaitu, meningkatkan ketersediaan (availability) produk atau jasa anda pada setiap sudut-sudut peluang yang ada di pasar, baik pasar konvesional (offline) maupun platform penjualan online.

Artinya, bagaimana caranya produk anda bisa ada dimana-mana, mudah ditemukan bahkan di lokasi yang tak terduga sekalipun. Ini sangat penting karena disaat pandemi umumnya pelanggan malas pergi jauh untuk mendapatkan barang atau produk yang dicarinya.

Namun jika ternyata anda sanggup membuat narsis produk atau jasa tersebut, maka hal ini sungguh bermanfaat bagi produk untuk segera dibeli karena mudah ditemukan, apalagi jika ternyata produk tersebut memiliki harga yang mudah diakses pelanggan, seperti pada Strategi Penjualan Trendi Pertama.

Lantas bagaimana caranya agar produk dan jasa kita senantiasa narsis dan eksis disebagian besar pasar atau platform penjualan?

Mudah sekali dan banyak terdapat alternatif, pilihan yang sering digunakan yaitu lakukan pola kemitraan atau titip barang. Nama lainnya ialah konsinyasi.

Strategi keempat ini jika dikombinasikan dengan ketiga strategi di atas, tentu akan memiliki daya dorong yang dahsyat terhadap peningkatan penjualan anda.

Strategi Trendi kelima atau yang terakhir adalah Strategi Rendah Hati atau Humble Strategy. Barangkali kita belum cukup familiar dengan istilah ini, namun saya yakin cukup paham bagaimana implementasinya.

Pada Strategi Trendi kelima ini yaitu bagaimana produk dan jasa yang kita pasarkan mudah sekali untuk dirasakan dan dijamah pelanggan. Sehingga, mereka merasakan dulu manfaatnya dan perbedaannya serta value yang akan didapatkan dari produk atau jasa tersebut sebelum akhirnya memutuskan untuk memilih atau membeli.

Apa contoh dari strategi yang bersahaja ini?

Baru-baru ini rekan kami membuka kelas online training secara gratis atau cuma-cuma. Tujuannya tak lain agar beberapa prospek, calon klien atau bahkan existing client  mendapatkan wawasan dan manfaat tentang modul pelatihan baru “The 10 Habits of Highly Productive People” atau 10 Kebiasaan Manusia Produktif.

Akibatnya, setelah mengikuti training secara gratis, calon pembeli jadi sadar dan tahu bahwa mereka membutuhkan produk atau modul pelatihan tersebut, sehingga untuk tarikan yang kedua tentu mereka harus beli dan bayar.

Saya amati strategi yang kelima ini bisa menjadi pilihan agar bisnis anda tetap manis, meski banyak yang pesimis.

Sebagai kesimpulan kita bisa memilih dan menggunakan 5 Strategi Trendi Penjualan di atas yang terdiri dari; Strategi 1 membuat produk atau jasa yang kita jual menjadi lebih bersahabat atau affordable and reachable.

Kemudian Strategi 2 mengembangkan Segmentasi Pelanggan yang lebih spesifik, Strategi ketiga menemukan Samudra Hijau atau Green Ocean Strategy pertumbuhan penjualan baru, Strategi Trendi keempat Penjualan membuat produk dan jasa Narsis atau Narcist Strategy, Strategi Trendi keliam yaitu memastikan produk atau jasa kita menjadi Rendah Hati atau Humble Strategy,

Kelima Strategi Trendi Penjualan tersebut kami rancang sedemikian rupa sehingga untuk memastikan meskipun dalam kondisi menantang di saat pandemi, kita masih mampu bertahan dan bahkan menumbuhkan penjualan, sehingga sukses melewati masa-masa sulit ini dengan percaya diri.

Tentu kami sangat berharap kita terus saling menguatkan dan saling membantu sebagai sesama anak bangsa untuk bersama kita bisa bertumbuh berkembang dengan konsisten mengimplementasikan kelima Strategi Trendi Penjualan ini, khususnya di masa pandemi ini.
Tetap Semangat berikhtiar, Selamat Berbisnis dan Salam Sukses Selalu untuk Anda!

https://money.kompas.com/read/2020/10/20/154838026/5-strategi-penjualan-yang-trendi-di-masa-pandemi-bag-2

Terkini Lainnya

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke