Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Luhut Targetkan 6 Pembangunan Infrastruktur di Yogya Rampung pada 2024

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan, seluruh percepatan infrastruktur di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) rampung pada 2024.

Terdapat enam pembangunan infrastruktur yang harus segera diselesaikan.

Proyek tersebut yakni pembangunan kendali banjir di sekitar kawasan Bandara Internasional Yogyakarta, percepatan jalan tol terintegrasi dengan kawasan pariwisata, Pelabuhan Perikanan Tanjung Adikarto, Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Kamijoro, Kartamantul dan Banyusoco.

Fokus berikutnya adalah tempat pembuangan akhir (TPA) Piyungan, dan terakhir Kawasan Aerotropolis, Kawasan Stasiun Tugu, Kawasan Stasiun Lempuyangan serta Kawasan Strategis Nasional (KSN) Gunung Merapi.

Pernyataan ini ia sampaikan saat memimpin rapat koordinasi Green Infrastructure, Pengembangan Wilayah, dan Percepatan Pembangunan Infrastruktur di Provinsi DIY.

"Kita perlu mengusahakan agar pembangunan-pembangunan ini dapat selesai tahun 2024, sekalipun nantinya memerlukan pengembangan lebih lanjut. Saya berpesan agar pembangunan infrastruktur harus mampu meningkatkan perekonomian masyarakat dengan tetap menjaga lingkungan," kata Luhut melalui keterangan tertulis, dikutip Jumat (5/3/2021).

Fokus pembangunan pertama adalah pengendalian banjir di sekitar Bandara Yogyakarta International Airport (YIA).

Manfaat proyek ini diharapkan mampu melindungi dan mengamankan kawasan strategis bandara dari banjir seluas 600 hektare (Ha), serta kawasan pertanian dan pemukiman seluas 2.000 Ha.

Selain itu, kata Luhut, diperlukan penyediaan alternatif moda transportasi kereta api bandara untuk memudahkan akses ke Bandara YIA.

Luhut juga meminta agar Jalan Tol Jogja-Bawen, Solo-Jogja-Kulon Progo, Jalan Jalur Lintas Selatan (JJLS), Jalan Temon-Borobudur, dan Jalan Prambanan-Gading, dipercepat pembangunannya.

Sebab, infrastruktur tersebut dapat mengefisiensikan waktu tempuh, menjadi konektivitas antar kawasan strategis pariwisata nasional di Yogyakarta dan sekitarnya, mendukung pertumbuhan dan membangkitan ekonomi, juga mendorong program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Pembahasan ketiga yang menjadi prioritas adalah Pelabuhan Perikanan Tanjung Adikarto, yang didesain untuk dapat memuat 400 kapal dengan 5.000 nelayan tiap tahunnya.

Adapun produksi tangkapan sebesar 27,4 ribu ton per tahun atau senilai Rp 276 miliar per tahun.

Keempat, SPAM Regional yang meliputi Kamijoro, Kartamantul dan Banyusoco.

Hal ini memerlukan dukungan pemerintah pusat dalam hal pengelolaan pada sebagian unit produksi dan jaringan distribusi, juga dukungan untuk unit air baku agar dapat beroperasi pada tahun 2025.

Kelima, TPA Piyungan juga diminta untuk segera diselesaikan revitalisasinya sebagai Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST).

Nantinya, TPA ini akan melayani area kawasan perkotaan Yogyakarta, termasuk Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, dan Kabupaten Bantul.

Keenam, penataan Kawasan Aerotropolis, Kawasan Stasiun Tugu, Kawasan Stasiun Lempuyangan, dan Kawasan Strategis Nasional (KSN) Gunung Merapi.

Di kawasan tersebut, akan diterapkan konsep green infrastructure atau infrastruktur ramah lingkungan.

Pembangunan infrastruktur tersebut, lanjut Luhut, akan menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

https://money.kompas.com/read/2021/03/05/092905326/luhut-targetkan-6-pembangunan-infrastruktur-di-yogya-rampung-pada-2024

Terkini Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke